Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Senyawa yang Digunakan sebagai Pengawet Makanan Kemasan

Baca di App
Lihat Foto
freepik.com
Makanan kemasan
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com – Makanan kemasan dapat bertahan lama karena penggunaan zat aditif berupa pengawet. Apa saja bahan pengawet pada makanan kemasan? Senyawa yang umum digunakan sebagai pengawet dalam makanan kemasan adalah:

Baca juga: Mengenal Zat Aditif Alami Pada Makanan

Asam benzoat

Dilansir dari American Chemical Society, asam benzoat adalah asam karboksilat berbasis benzena yang paling sederhana.

Asam benzoat adalah senyawa yang umum digunakan sebagai pengawet dalam makanan kemasan, terumata minuman berkarbonasi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asam benzoat digunakan sebagi pengawet makanan karena memiliki sifat anti bakteri dan anti jamur yang dapat membuat makanan dan minuman tahan lama.

Asam benzoat bekerja paling optimal sebagai pengawet dalam suasa asam.

Baca juga: Asam Karboksilat: Pengertian, Sifat, dan Tata Namanya

Natrium benzoat

Senyawa yang umum digunakan sebagai pengawet dalam makanan kemasan adalah garam dari asam benzoat yaitu natrium benzoat.

Dilansir dari Healthline, natrium benzoat dapat menghambat pertumbuhan bakteri, jamur, dan mikroba berbahaya dalam makanan yang menyebabkan pembusukan.

Sama seperti asam benzoat, natrium benzoate bekerja paling optimal dalam suasana basa.

Natrium benzoat digunakan dalam minuman kemasan seperti soda, jus, dan bir, juga makanan kemasan seperti agar-agar, saus, kecap, ikan kalengan, selai, sayuran kalengan, dan buah kalengan.

Baca juga: Macam-macam Zat Aditif dan Namanya

Asam askorbat

Senyawa yang umum digunakan sebagai pengawet dalam makanan kemasan selanjutnya adalah asam askorbat.

Dilansir dari Chemical Safety Facts, asam askorbat adalah zat aditif yang digunakan untuk menambah kandungan vitamin C dan juga pengawet untuk menjaga agar makanan tidak cepat rusak.

Contoh makanan kemasan yang menggunakan asam askorbat adalah roti, selai, jeli, dan daging kemasan yang diawetkan.

Baca juga: Perbedaan Zat Aditif dan Zat Adiktif

Kalsium sorbat

Kalsium sorbat adalah garam kalsium dari asam sorbat. Kalsium sorbat dapat mencegah pertumbuhan bakteri, jamur, dan mikroba sehingga dapat mengawetkan makanan.

Kalsium sorbat biasanya digunakan dalam makanan kemasan seperti keju, yoghurt, sereal, kembang gula, selai, dan juga beberapa minuman ringan.

Asam eritorbat

Asam eritorbat adalah senyawa yang umum digunakan sebagai pengawet antioksida dalam makanan kemasan.

Asam eritorbat digunakan sebagai pengawet pada selai, jus buah, bir, buah dan sayur kalengan, dan produk daging seperti sosis dan kornet.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi