Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usaha Pengembangan Agrikultur di Indonesia

Baca di App
Lihat Foto
canva.com
Ilustrasi usaha pengembangan agrikultur di Indonesia
Editor: Serafica Gischa

Oleh: Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Pengertian agrikultur dalam arti sempit adalah kegiatan bercocok tanam. 

Dikutip dari buku Etno Agrikultur Suku Bankar di Lahan Rawa Pasang Surut (2019) oleh Karunia Puji Hastuti, agrikultur atau pertanian merupakan aktivitas pengolahana tanaman dan lingkungannya agar memberikan suatu produk pangan dan nonpangan. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Artinya, pertanian termasyuk di dalamnya berupa proses produksi, pertanian pengusahaan, tanah tempat usaha, dan usaha pertanian. 

Baca juga: Contoh Bioteknologi di Bidang Pertanian dan Petenakan

Terdapat beberapa strategi maupun usaha dalam memajukan pengembangan agrikultur di Indonesia, di antaranya:

Strategi ekofarming merupakan peningkatkan sistem budidaya di sektor pertanian yang ramah lingkungan dan terintegrasi dengan kearifan lokal di setiap daerah di Indonesia.

Strategi yang kedua ini, berupa distribusi pupuk secara merata di seluruh wilayah Indonesia. Langkah yang ditempuh dalam strategi ini adalah petani diminta menjumlahkan kebutuhan pupuk untuk kebutuhan tanaman per hektar selama satu tahun.

Dengan cara ini pemerintah akan dapat mengetahui kebutuhan pupuk selama satu tahun sehingga dapat menyediakan stok pupuk sesuai dengan kebutuhan petani.

Pertanian yang berhasil tidak lepas dari baiknya sistem irigasi yang diterapkan. Oleh karena itu, pemerintah mengusahakan keterjaminan ketersediaan air untuk pertanian dengan perbaikan atau pengadaan irigasi yang baik.

Baca juga: Hasil Pertanian Utama Malaysia

Strategi lain yang dapat dilakukan di sektor agrikultur atau pertanian adalah melakukan pembangunan dan perbaikan berbagai sarana pendukung sektor pertanian, serta pembukaan lahan baru sebagai tempat yang dapat membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat Indonesia.

Mutu sumber daya manusia yang mampu memberikan konsultasi bagi petani dalam meningkatkan produktivitasnya perlu ditingkatkan. Hal ini merupakan bentuk dukungan bagi petani untuk tetap mempertahankan usahanya di sektor pertanian.

Tanpa adanya dukungan, akan semakin banyak tenaga kerja dan lahan yang akan beralih ke sektor-sektor lain yang lebih menarik.

Strategi selanjutnya adalah mempersiapkan sarana dan prasarana pendukung bagi sektor lain yang akan menyerap pertumbuhan tenaga kerja Indonesia.

Jalan, pelabuhan, listrik adalah sarana utama yang dapat mempercepat pertumbuhan di sektor ini. Sarana tersebut akan mempermudah distribusi hasil panen serta distribusi faktor produksi bagi petani

Baca juga: Hasil Pertanian Penduduk Negara Myanmar

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca tentang
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi