Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis Logam berdasarkan Bahan Dasarnya

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Desi Selvia Ningrum
Jenis Logam berdasarkan Bahan Dasarnya
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com - Logam adalah material yang sering digunakan oleh manusia untuk berbagai keperluan. Ada berbagai jenis logam. Jenis-jenis logam dapat dibedakan berdasarkan bahan dasarnya. 

Jenis logam berdasarkan bahan dasarnya terbagi menjadi dua jenis, yaitu:

Ferrous metals

Jenis logam beradasarkan bahan dasarnya yang pertama adalah ferrous metal. Ferrous metals adalah jenis logam yang mengandung unsur besi.

Besi merupakan logam yang sangat penting di bidang teknik.

Baca juga: Ikatan Logam: Definisi, Sifat-Sifat, Pembentukan dan Contohnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Namun besi murni terlalu lunak dan rapuh sebagai bahan kerja dan konstruksi atau material pesawat udara.

Logam ferrous metal kadang disebut besi karbon atau baja karbon yang bahan dasarnya adalah unsur besi (Fe) dan karbon (C).

Selain unsur tersebut terdapat unsur lain seperti silisium, mangan, fosfor, dan belerang dengan kadar sangat rendah.

Unsur-unsur dalam campuran itulah yang memengaruhi sifat-sifat besi atau baja, terutama kekerasannya.

Baca juga: Logam: Pengertian, Unsur, Sifat, dan Klasifikasinya

Non-ferrous metals

Jenis logam beradasarkan bahan dasarnya yang selanjutnya adalah non-ferrous metals. Non-ferrous metals adalah logam yang tidak mengandung unsur besi.

Logam jenis ini umumnya tidak dapat digunakan tanpa dipadukan dengan logam lain, karena sifat-sifatnya belum memenuhi syarat yang diinginkan.

Logam non-ferrous metals juga digunakan untuk campuran besi atau baja dengan tujuan memperbaiki sifat-sifat baja.

Jenis logam non-ferrous metals berat yang sering digunakan untuk paduan baja, antara lain nikel, kromium, molibdenum, dan wolfram.

Baca juga: 25 Contoh Jenis Logam dan Fungsinya

Sedangkan, dari logam nonferrous ringan antara lain magnesium, titanium, dan kalsium.

Sifat mekanik logam non-ferrous metals pada umumnya kurang baik, tetapi bisa diperbaiki dengan memadukannya dengan bahan lain.

Kebanyakan dari logam non-ferrous metals adalah tahan korosi karena adanya lapisan oksida yang kuat, juga ada yang memiliki daya hantar listrik dan panas yang baik.

 

Referensi:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi