KOMPAS.com- Kehidupan masyarakat senantiasa mengalami perubahan, namun tidak semua perubahan dikategorikan sebagai perubahan sosial.
Perubahan sosial terjadi sesuai kondisi masyarakat yang bersifat dinamis.
Menurut ahli Selo Soemardjan perubahan sosial adalah perubahan yang terjadi pada lembaga kemasyarakatan yang memengaruhi sistem sosialnya.
Artinya, dalam perubahan sosial seluruh elemen masyarakat akan turut mengalami perubahan, akibatnya kehidupan seluruh elemen masyarakat menjadi dinamis.
Dalam masyarakat akan terjadinya perubahan yang tidak dapat dihindari, karena perubahan dalam masyarakat menggambarkan sebuah proses perkembangan suatu masyarakat.
Perubahan sosial pada masyarakat ini dapat berupa, perubahan yang mengarah pada proses kemajuan ataupun proses kemunduran.
Perubahan sosial yang terjadi pada masyarakat menimbulkan dampak positif maupun negatif bagi masyarakat.
Baca juga: Faktor Penyebab Perubahan Sosial Budaya
Dampak positif perubahan sosial
Perubahan sosial dapat meningkatkan taraf kehidupan masyarakat. Melalui perubahan sosial, masyarakat dapat mencapai peradaban yang lebih maju dan lebih baik.
Dampak positif perubahan sosial dapat dijelaskan, sebagai berikut:
- Efisiensi dalam kehidupan masyarakat
Efisiensi berarti masyarakat dapat memenuhi kebutuhan hidup secara lebih hemat serta tidak membuang-buang waktu, tenaga, dan biaya.
Perubahan sosial yang mendorong proses efisiensi biasanya berkaitan dengan perkembangan teknologi. Seperti contoh penggunaan aplikasi jasa ojek online.
- Kesejahteraan masyarakat meningkat
Perubahan sosial dapat meningkatkan kesejahteraan, apabila mendorong terjadinya perubahan kondisi kehidupan lebih baik.
Terdapat tiga indikator kesejahteraan masyarakat, yaitu peningkatan pendapatan, peningkatan taraf kesehatan keluarga, serta kepemilikan investasi ekonomi seperti tabungan.
Contoh upaya peningkatan kesejahteraan biasa ditemukan dalam proses pemberdayaan masyarakat.
- Transformasi politik
Transformasi politik merupakan proses perubahan politik suatu negara. Transformasi politik menyebabkan perubahan-perubahan yang bersifat mendasar.
Sebagai contoh pergantian presiden dan wakil presiden, pergantian kebijakan politik, serta pergantian sistem pemerintahan negara.
- Modernisasi
Modernisasi merupakan bentuk transformasi kehidupan msyarakat dari tradisional menjadi modern.
Modernisasi dalam masyarakat tidak hanya terjadi dibidang IPTEK namun juga dalam bidang ekonomi, sosial, politik dan budaya.
Sebagai contoh perkembangan aturan atau norma sosial, hubungan sosial dan pola perilaku masyarakat.
Baca juga: Disintegrasi Sosial: Pengertian, Dampak, dan Contohnya
Dampak negatif perubahan sosial
Perubahan sosial juga dapat menyebabkan terjadiya kemunduran dalam kehidupan masyarakat. Dampak negatif perubahan sosial, sebagai berikut:
- Disintegrasi sosial
Disintegrasi sosial diartikan sebagai proses terpecahnya suatu kelompok sosial menjadi beberapa unit sosial yang terpisah satu sama lain.
Perubahan ini sering terjadi akibat adanya perubahan unsur-unsur kebudayaan tanpa diimbangi dengan perubahan unsur budaya lain yang berkaitan.
- Meningkatnya kriminalitas
Tindak kriminalitas sering kali muncul akibat perubahan sosial. Tindakan ini cukup meresahkan masyarakat.
Kejahatan juga disebabkan oleh pengaruh budaya dari luar, yang akhirnya menyebabkan penyimpangan norma yang ada dalam masyarakat setempat.
- Kesenjangan sosial
Perubahan sosial juga memunculkan kesenjangan sosial. Kondisi ini terjadi akibat ketidakseimbangan sosial yang ada di masyarakat, sehingga menimbulkan perbedaan yang cukup mencolok.
Kesenjangan sosial disebabkan oleh berbagai masalah sosial, seperti ekonomi, Kesehatan, psikologis, pendidikan, hingga kebudayaan.
Referensi:
- Martono, Nanang. 2012. Sosiologi Perubahan Sosial Prespektif Klasik, Modern, Posmodern, dan poskolonial. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
- Suryono, Agus. 2019. Teori dan Strategi Perubahan Sosial. Jakarta: PT Bumi Aksara