KOMPAS.com - Dalam membuat satu karya seni rupa dua dimensi, medium sangatlah penting. Seorang seniman harus memiliki keterampilan dan mampu berkreasi berdasarkan inspirasi dalam mengolah medium seni.
Bagaimana medium berkarya seni rupa dua dimensi yang perlu diketahui oleh seniman?
Untuk mengetahuinya, berikut adalah medium berkarya seni rupa dua dimensi!
Medium berasal dari kata media yang berarti perantara. Istilah medium biasanya digunakan untuk menyebut berbagai hal yang berhubungan dengan bahan (alat dan bahan) yang dipakai dalam berkarya seni.
Baca juga: Pengertian Seni Rupa Dua Dimensi dan Unsur Fisiknya
Medium (bahan, alat, dan teknik) dalam proses pembuatan karya seni rupa tergantung dari jenis karya seni rupa yang dibuat. Jenis karya seni rupa dua dimensi, seperti seni lukis, seni grafis, seni ilustrasi, seni batik.
Seni lukis
Medium yang digunakan untuk membuat suatu karya seni lukis antara lain berupa bahan, alat, dan teknik.
Bahan yang digunakan pada karya seni lukis, yaitu:
- Kanvas
- Kertas gambar
- Kayu
- Kaca
Baca juga: Macam-macam Aliran Seni Lukis
Alat yang digunakan pada karya seni lukis, yaitu:
- Pensil B, 2B sampai 6B (pensil lunak dan hitam cocok untuk membuat gambar)
- Pensil H, 2H sampai 6H (pensil keras cocok untuk menggambar arsitektur)
- Pensil arang (konte)
- Pastel (oil pastel)
- Crayon (dari bahan lilin)
- Pena gambar
- Tinta cina (tinta bak)
- Cat air
- Cat minyak
- Kuas
- Spidol
- Palet
- Komputer
Teknik yang digunakan pada karya seni lukis, yaitu:
- Teknik aquarel (sapuan basah)
- Teknik pointilis (menggunakan titik-titik)
- Teknik arsir (menggunakan garis-garis)
- Teknik dussel (teknik gosok)
- Teknik siluet (teknik blok menutup objek dengan menggunakan satu warna
- Teknik plakat (sapuan warna tebal)
- Teknik semprot
- Teknik tempera (teknik melukis pada dinding yang masih basah)
- Teknik kolase (dengan menggunakan potongan-potongan kertas kecil-kecil)
Baca juga: Seni Lukis: Pengertian, Teknik dan Alat
Seni grafis
Medium yang digunakan untuk pembuatan seni grafis antara lain berupa bahan, alat, dan teknik pembuatan seni grafis.
Bahan yang digunakan pada karya seni grafis dengan teknik fotografi, yaitu:
- Film
- Kertas foto
- Bahan cuci film
Bahan yang digunakan pada karya seni grafis dengan teknik digital, yaitu:
- Kertas
- Tinta
- Saring
- Sesitizer
- Tinta sablon rubber
- Penghapus cair
- Kaporit
- Tinta warna gleserin (pelicin/pengencer)
Baca juga: 4 Macam Seni Grafis Menurut Teknik Pengerjaannya
Alat yang digunakan pada karya seni grafis dengan teknik sablon, yaitu:
- Screen sablon
- Rakel
- Alat semprot
- Hair dryer
- Lampu neon (cahaya matahari)
- Meja sablon
- Papan
- Alat printer dan afdruk
Teknik yang digunakan pada karya seni grafis, yaitu:
- Teknik cetak saring
- Teknik afdruk
Baca juga: Pengertian Seni Grafis beserta Fungsinya
Seni ilustrasi
Bahan yang digunakan pada karya seni ilustrasi, yaitu:
- Kertas padalarang
- Kertas aquarel
Alat yang digunakan pada karya seni ilustrasi, yaitu:
- Pensil
- Pensil arang
- Kapur
- Krayon (teknik kering)
- Cat air
- Tinta bak
- Cat poster
- Cat akrilik
- Cat minyak (teknik basah)
- Kuas
- Palet
- Spidol
Baca juga: Gambar Ilustrasi: Pengertian dan Fungsinya
Teknik yang digunakan pada karya seni ilustrasi, yaitu:
- Teknik kering
- Teknik basah
Seni batik
Bahan yang digunakan pada karya seni batik, yaitu:
- Kain katun (voilisima, primisima, mori, philip, berkolyn, santung, belacu, sutra alam)
- Malam/lilin
Alat yang digunakan pada karya seni batik, yaitu:
- Canting
- Kuas
- Kompor minyak tanah
- Wajan/wadah
- Gawangan
- Saringan
- Kursi kecil
- Nampan plastik
- Panci alumunium
- Sarung tangan
- Sendok makan
- Gelas takar
Teknik yang digunakan pada karya seni batik, yaitu:
- Teknik canting tulis
- Teknik celup ikat
- Teknik printing
- Teknik colet
Baca juga: Teknik Seni Rupa dua Dimensi
Referensi:
- R, Rintho dan teman-teman. Perkembangan Perangkat Pembelajaran. 2022. Bandung: Media Sains Indonesia.
- Sumanto. Makna Simbolis Gambar Anak-anak. 2015. Malang: Gunung Samudra.