KOMPAS.com - Dalam seni musik ada yang disebut sebagai simbol musik. Apa yang dimaksud dengan simbol musik dan apa saja simbol musik? Berikut adalah penjelasannya!
Pengertian simbol musik
Simbol musik yang ada di dalam teks lagu merupakan hal yang bisa membantu seseorang untuk bisa membaca panjang atau pendeknya sebuah ketukan.
Biasanya, nada-nada yang muncul di beberapa teks lagu akan ditulis menggunakan simbol yang disebut dengan notasi atau not.
Simbol bisa disebut juga dengan tanda notasi. Tujuannya untuk mempermudah seseorang mempelajari suatu musik atau lagu, mengetahui tangga nada, dan lain sebagainya.
Baca juga: Notasi Musik: Pengertian dan Jenisnya
Jenis-jenis simbol musik
Jenis-jenis simbol musik yang digunakan dalam seni musik adalah:
- Garis paranada
- Garis bar
- Tanda kunci (symbol notations)
- Tanda birama (time signature)
- Note
- Tanda istirahat (rest symbol)
- Tanda accidental (kress dan mol)
- Tanda tie (tanda penghubung)
- Tanda tempo
Baca juga: Jenis-jenis Tanda Tempo dalam Seni Musik
Garis paranadaGaris paranada adalah garis yang membentang dari kiri ke kanan dan terdiri atas 5 garis dan 4 spasi.
Garis dan spasi ini digunakan sebagai tempat menulis not - not. Makin tinggi garisnya, maka akan makin tinggi juga nadanya.
Garis barGaris bar terdiri atas dua jenis yaitu garis bar tunggal dan garis bar ganda (double bar). Garis bar tunggal digunakan untuk membatasi jumlah not berdasarkan jumlah ketukan/birama.
Sedangkan garis bar ganda atau double bar biasa dituliskan di akhir sebuah notasi musik.
Baca juga: Perbedaan Tanda Birama 2/4 dengan 3/4
Tanda kunci (symbol notations)Simbol atau tanda ini biasa dituliskan dibagian awal atau kiri partitur. Tanda ini menunjukkan range not yang dimainkan. Misalnya kunci G (treble) dan kunci F (bass).
Tanda birama (time signature)Tanda birama biasanya ditulis dalam bentuk bilangan pecahan, seperti 2/4, 3/4, 4/4, dan yang lainnya. Tanda ini biasanya terletak setelah tanda kunci (clef).
Cara membaca tanda birama, misalnya untuk tanda birama 2/4, artinya adalah mainkan 2 ketukan dalam setiap barnya di mana setiap ketukannya memiliki nilai 1/4 not.
Sederhananya, angka 2 merupakan jumlah ketukan sedangkan angka 4 adalah nilai not yang dimainkan.
Baca juga: Birama: Pengertian, Fungsi, Jenis dan Contoh Lagunya
NoteNote terdiri dari beberapa range, interval, atau durasi, seperti note 1 (penuh) bernilai 4 nada, note 1/2, note 1/4, note 1/8, dan kelipatan lainnya.
Note ini digunakan untuk menuliskan nada–nada.
Tanda istirahat juga disebut sebagai tanda jeda. Durasi yang dimiliki oleh tanda istirahat sama dengan note di atas, seperti istirahat penuh / 1, 1/2, 1/4, 1/8, dan kelipatan lainnya.
Tanda accidental (kress dan mol)Terdapat dua jenis tanda accidental yaitu kress dan mol.
Tanda kress (#) digunakan untuk menaikan nada sebesar setengah nada, sedangkan tanda mol (b) digunakan untuk menurunkan nada sebesar setengah nada.
Baca juga: Dinamik Lagu: Pengertian dan Tanda-tandanya
Tanda tie (tanda penghubung)Tanda tie merupakan suatu tanda berbentuk lengkungan yang digunakan untuk menunjukkan kaitan dari dua buah note.
Tanda tempoTanda tempo merupakan suatu tanda yang digunakan untuk menunjukkan tingkat kecepatan dalam memainkan notasi musik.
Referensi:
- Nurjaman. Inovasi Pembelajaran Musik. 2017. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang.
- Irianto, Ronny. Panduan Dasar Bermain Gitar Akustik. 2003. Jakarta: Kawan Pustaka.