Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Model-Model Penilaian Kerja

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK
Apa itu assesment? Assesment adalah proses menilai seseorang atau sesuatu.
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com- Beberapa ahli menyebut istilah penilaian kinerja sama dengan evaluasi kinerja, seperti yang disampaikan oleh Wirawan.

Evaluasi adalah proses penilai untuk menilai kinerja pegawai dalam waktu tertentu dengan membandingkan kinerjanya dengan standar kinerja.

Hasilnya digunakan untuk mengambil keputusan manajemen sumber daya manusia mengenai pegawai yang bersangkutan. 

Model-model penilaian kerja 

Dalam melakukan penilaian kinerja, terdapat model-model penilaian yang dapat digunakan, yaitu:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Model evaluasi

Model evaluasi dapat dikelompokkan menjadi empat, yaitu

Model evaluasi/penilaian kinerja berdasarkan sifat pegawai mudah dalam penyusunannya.

Penilai hanya mengumpulkan sifat-sifat pegawai secara umum, seperti kemampuan membuat keputusan, loyalitas pegawai, komunikasi, kepribadian dan lain-lain.

Selanjutnya, penilai memilih sejumlah sifat yang diperkirakan cocok dengan pelaksanaan suatu pekerjaan. 

Dalam pendekatan evaluasi/penilaian berdasarkan perilaku, penilaian dilakukan berdasarkan apa yang pegawai lakukan dalam melaksanakan pekerjaan.

Dalam perusahaan jasa, perilaku pegawai menentukan keberhasilan dalam melayani pelanggan. 

Evaluasi/penilaian berdasarkan hasil kerja pegawai berkaitan dengan berapa banyak produk yang dihasilkan dan seberapa baik/mutu kualitas dari produk yang telah dihasilkan. 

Evaluasi/penilaian kinerja berdasarkan campuran sifat pribadi mencakup perilaku kerja dan hasil kerja. Dengan sistem campuran, sistem evaluasi kinerja menjadi lebih lengkap. 

Baca juga: Tujuan Penialaian Kinerja Pegawai

Model esai 

Dalam model esai, penilai harus menyusun esai berupa pernyataan yang melukis kinerja pegawai, keunggulan, dan kelemahan kinerja pegawai secara terperinci. 

Model peristiwa kritis 

Model peristiwa kritis adalah prosedur-prosedur yang secara sistematis mengidentifikasikan perilaku-perilaku pegawai yang memberikan kontribusi kepada kesuksesan atau kegagalan pegawai dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.

Penilai mencatat perilaku-perilaku pegawai setiap hari, baik positif maupun negatif. Pada akhirnya, catatan ini dapat digunakan oleh penilai untuk menilai kinerja pegawai tersebut. 

Model distribusi paksaan 

Pada model ini, pegawai dikelompokkan menjadi beberapa kualifikasi.

Contohnya pegawai diklasifikasikan sebagai pegawai berkinerja sangat baik, baik, sangat rendah, dan sebagainya. Penilaian dilakukan secara menyeluruh terhadap kinerjanya. 

Model evaluasi kinerja checklist 

Model ini mengukur indikator-indikator pekerjaan pegawai sehingga dapat membedakan pegawai yang berkinerja tinggi dengan pegawai yang berkinerja rendah. 

Baca juga: Unsur- Unsur Penilaian Kinerja

 

Referensi:

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi