KOMPAS.com- Dalam dunia kerja, internet memiliki banyak manfaat dalam mendukung kegiatan proses bisnis untuk mecapai tujuan perusahaan.
Dengan internet data-data yang diperlukan akan terasa lebih mudah di jangkau.
Pengertian data menurut ahli
Adapun menurut beberapa ahli, pengertian data sebagai berikut:
- The Liang Gie
Data adalah hal, peristiwa, atau kenyataan lainnya yang mengandung suatu pengetahuan untuk dijadikan dasar dalam menyusun keterangan, pembuatan simpulan, atau penerapan keputusan.
Data merupakan bahan mentah yang melalui pengolahan tertentu akan berubah menjadi keterangan (informasi).
- Gordon B Davis
Data adalah bahan mentah bagi informasi yang dirumuskan sebagai kelompok lambang tidak acak yang menunjukkan jumlah, tindakan, dan hal.
Data disusun untuk mengolah tujuan menjadi susunan data, susunan kearsipan, dan pusat data atau landasan data.
Baca juga: Perbedaan Data dan Informasi
- Nana Dana Priatna dan Rony Setiawan
Data adalah bahan mentah yang perlu diolah sehingga menghasilkan informasi atau keterangan, baik kualitatif maupun kuantitatif yang menunjukkan fakta.
Jenis-jenis data
Data dapat diklasifikasikan berdasarkan beberapa sudut pandang, yaitu sifat data, bentuk data, sumber data, cara memperoleh, cakupan pengumpulan, dinamika data, dan skala pengurukuran.
Berikut penjelasannya:
Sifat dataSifat-sifat data terbagi menjadi dua, yaitu:
- Data kuantitatif, yaitu data dalam bentuk angka atau bilangan.
- Data kualitatif, yaitu data dalam bentuk pernyataan atau kategori.
Bentuk-bentuk data adalah:
- Data fisik, yaitu data yang dapat dipegang oleh panca indra.
- Data logik, yaitu data yang tidak dapat dipegang, tetapi dapat dilihat.
Adapun sumber data terbagi menjadi:
- Data internal, yaitu data yang diperoleh dari dalam organisasi.
- Data eksternal, yaitu data yang diperoleh dari luar organisasi.
Baca juga: Jenis-Jenis Tipe Data Pemrograman dan Fungsinya
Cara memperolehCara memperoleh data terbagi menjadi dua, yakni:
- Data primer, yaitu data utama yang berhubungan dengan masalah.
- Data sekunder, yaitu data pendukung.
Cakupan pengumpulan data, yaitu:
- Data sensus, yaitu data yang diperoleh dari populasi.
- Data sampel, yaitu data yang diperoleh dari sampel.
Beberapa dinamika data, seperti:
- Data statis, yaitu data yang dalam jangka waktu lama tidak mengalami perubahan.
- Data dinamis, yaitu data yang dalam kurun waktu tertentu akan mengalami perubahan.
Skala pengukuran data terbagi menjadi:
- Data nominal, yaitu data yang diperoleh dengan cara kategorisasi dan klasifikasi.
- Data ordinal, yaitu data yang diperoleh dengan cara kategorisasi atau klasifikasi dan terdapat hubungan di antara data-data tersebut.
- Data interval, yaitu data yang diperoleh dengan cara pengukuran yang sudah diketahui jarak antara dua titik pada skala tersebut.
- Data rasio, yaitu data yang diperoleh dengan cara pengukuran yang jarak dua titik pada skala sudah diketahui dan mempunyai titik nol yang absolut.
Referensi:
- Putri, Rahmawida, Dewi Rosmalia, dkk. 2021. Metodologi Penelitian Sosial. Aceh: Yayasan Penerbit Muhammad Zaini.
- Hidayat, Wahyu. 2020. Metodologi Penelitian Ekonomi. Malang: UMM Press.