KOMPAS.com – Akuntansi merupakan proses pengumpulan, identifikasi, klasifikasi, serta pencatatan transaksi dan aktivitas keuangan.
Untuk menyusun sebuah laporan keuangan, diperlukan kode akun. Apa yang dimaksud dengan kode akun dalam akuntansi?
Pengertian kode akun
Kode akun dalam akuntansi merupakan pedoman penyusunan, pelaporan, serta penelaahan transaksi keuangan.
Kode akun adalah daftar yang sudah dibuat dalam struktur tertentu. Terdiri dari rangkaian kode juga nama akun yang membantu pencatatan akuntansi.
Kode akun bisa juga diartikan sebagai penamaan atau penomoran untuk mengklasifikasikan pos atau rekening transaksi.
Kode akun dan nama akun yang sudah tersedia tidak boleh memiliki kesamaan, agar mewakili akun yang berbeda, juga memudahkan penyusunan dan pembacaan laporan keuangan.
Baca juga: Rumusan Persamaan Dasar Akuntansi yang Benar
Fungsi kode akun
Apa fungsi kode akun dalam akuntansi? Berikut fungsi kode akun dalam akuntansi:
- Memudahkan pengolahan informasi keuangan bagi pengguna
- Memudahkan penyusunan laporan yang diterima berbagai pihak
- Memudahkan komunikasi dan hubungan bisnis antarsesama koperasi kredit di Indonesia
- Memungkinkan keseragaman pencatatan, pembukuan, serta penyajian informasi keuangan yang diinginkan
- Memungkinkan perbandingan antarperiode dalam koperasi kredit tertentu atau koperasi sejenis dan setingkat.
Jenis-jenis kode akun
Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis kode akun! Jenis-jenis kode akun yang dapat digunakan ialah:
Kode numerialAdalah kode akun yang menggunakan angka. Akun ini dikelompokkan menjadi beberapa kelompok, dan tiap kelompok dibagi menjadi beberapa golongan.
Contohnya:
Baca juga: 4 Peran Akuntansi secara Umum
Berikut kode numerial berupa pemberian nomor secara urut mulai dari 1, 100, 1000 atau sesuai yang diinginkan.
Kode desimalMengklasifikasikan akun menjadi kelompok, kelompok menjadi golongan, dan golongan dibagi menjadi beberapa jenis akun serta diberi kode mulai dari 0 sampai 9.
Contoh akun yang dibagi menjadi beberapa kelompok adalah:
- Kelompok 0: Akun harta lancar
- Kelompok 1: Akun harta tetap
- Kelompok 2: Akun utang lancar
- Kelompok 3: Akun utang jangka panjang.
Contoh akun kelompok yang dibagi menjadi golongan, yakni:
- Kelompok 2: Akun utang lancar
- Golongan 20: Utang usaha
- Golongan 21: Utang wesel.
Contoh akun golongan yang dibagi menjadi beberapa jenis ialah:
- Golongan 20: Utang usaha
- Jenis 201: Utang gaji
- Jenis 202: Utang sewa.
Baca juga: 12 Konsep Dasar Penyusunan Laporan Keuangan
Adalah jenis kode akun yang menggunakan huruf. Contohnya:
Kode kombinasi huruf dan angkaAdalah pemberian kode akun dengan mengombinasikan huruf dan angka agar membentuk kode yang diinginkan. Contoh:
Hutang gaji bagian umum diberi kode H 1-21
- H menunjukkan utang
- 1 menunjukkan golongan utang
- 21 menunjukkan bagian tertentu yang berhubungan dengan kejadian utang tersebut.
Dari keempat cara di atas, jenis kode akun yang paling sering digunakan ialah kode desimal.
Referensi:
Ibrahim, Erni cahyani. 2022. Siklus Akuntansi Paham dan Bisa. Yogyakarta: Deepublish.
Sitanggang, Sirus, Osben Dimanihuruk, dkk. 2017. Panduan Akuntansi Keuangan. Yogyakarta: Deepublish.
Kusrini, Andri Koniyo. 2017. Tuntutan Praktis membangun Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta: ANDI.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.