KOMPAS.com - Pendidikan merupakan salah satu komponen terpenting dalam kehidupan yang menentukan dan menuntun arah hidup seseorang di masa depan.
Pendidikan adalah tempat untuk membentuk citra baik dalam diri seseorang guna mengembangkan potensi dirinya.
Pendidikan membutuhkan biaya dan upaya yang signifikan, namun hal ini dapat memberi manfaat jangka panjang dalam kehidupan.
Mengapa pendidikan dapat dikatakan sebagai bentuk investasi?
Karena pendidikan dapat membuat cerah masa depan, meningkatkan peluang, memberi kualitas hidup yang lebih baik, dan memajukan masyarakat.
Baca juga: 4 Sumber Landasan Pendidikan
Selain itu, ada 3 alasan lain pendidikan sebagai investasi jangka panjang, yakni:
Pendidikan merupakan alat perkembangan ekonomi
Pendidikan dapat meningkatkan peluang ekonomi individu.
Tingginya tingkat pendidikan sering kali berkorelasi dengan penghasilan yang lebih tinggi dan akses pekerjaan yang lebih baik.
Lewat pendidikan, individu mendapat kualifikasi juga keterampilan yang dibutuhkan oleh pasar kerja.
Sehingga meningkatkan peluang untuk mendapat pekerjaan yang lebih baik serta penghasilan yang lebih tinggi di masa depan.
Pendidikan memberi nilai balikan pendidikan
Salah satu alasan pendidikan merupakan investasi, yakni pendidikan mampu memberi nilai balikan bagi seseorang.
Baca juga: 7 Definisi Pendidikan Menurut Para Ahli
Nilai balik pendidikan merupakan perbandingan total biaya yang dikeluarkan untuk pendidikan dengan total pendapatan yang diperoleh saat seseorang lulus dan memasuki dunia kerja.
Fungsi lain pendidikan
Fungsi sosial kemanusiaan pendidikan merujuk pada perkembangan manusia dan hubungan sosial pada tingkat yang berbeda.
Selain sosial, fungsi politis pendidikan merujuk pada sumbangan pendidikan kepada perkembangan politik.
Fungsi pendidikan ini turut mengembangkan sikap dan keterampilan seseorang sebagai warga negara yang bertanggung jawab.
Fungsi budaya pada pendidikan merujuk pada peralihan dan perkembangan budaya untuk meningkatkan kreativitas, kesadaran estetis, dan bersosialisasi.
Diharapkan pula bahwa tenaga maupun peserta pendidikan dapat memahami norma, nilai, dan keyakinan sosial dalam masyarakat.
Baca juga: Mengenal Ki Hajar Dewantara, Bapak Pendidikan Nasional
Jadi, pendidikan dapat menjadi investasi jangka panjang yang memberi manfaat sepanjang hidup individu.
Setelah seseorang menyelesaikan pendidikannya, pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh akan tetap bersama mereka dan bisa digunakan di berbagai situasi dan peran.
Referensi:
Zainal, Veithzal Rivai, Haryadi Kanal, dkk. 2014. The Economics of Education. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Anwar, Kasful. 2014. Investasi Pendidikan (Suatu Fungsi Untuk Pendidikan yang Bermutu). Jurnal Kependidikan Islam IAIN Sulthan Thaha Saifuddin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.