KOMPAS.com – Flavonoid dikenal sebagai senyawa kimia yang memiliki manfaat. Namun, tahukah kamu apa yang dimaksud dengan flavonoid? Untuk mengetahuinya, berikut adalah pengertian, manfaat, jenis, dan sumber flavonoid!
Pengertian flavonoid
Flavonoid adalah senyawa kimia alami berupa metabolit sekunder tanaman.
Flavonoid termasuk ke dalam molekul polifenol dengan 15 atom karbon yang dapat ditemukan dalam berbagai jenis tumbuhan.
Baca juga: Kekhasan Atom Karbon
Dilansir dari Lumen Learning, flavonoid pada tumbuhan berfungsi menyerap panjang gelombang cahaya ultraviolet, sinyal penyerbuk, membantu menyerap cahaya untuk fotosintesis, dan melindungi tanaman dari kerusakan fotodinamik.
Manfaat flavonoid
Flavonoid merupakan senyawa yangbermanfaat bagi kesehatan manusia karena merupakan antioksidan alami.
Dilansir dari Chemistry LibreTexts, flavonoid adalah agen pereduksi yang berperan sebagai antioksidan dan penangkal radikal bebas yang mudah teroksidasi namun tetap stabil.
Hal tersebut membuat flavonoid bermanfaat unruk melindungi tubuh manusia dari reaksi oksidasi yang dapat merusak protein, DNA, membran sel, dan biomolekul lainnya.
Flavonoid juga bermanfaat meringankan reaksi inflamasi seperti peradangan dan alergi, meringankan berbagai jenis penyakit, dan juga mencegah kanker.
Baca juga: Ciri-ciri Senyawa Organik
Jenis dan sumber flavonoid
Flavonoid dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu flavonol, flavon, isoflavon, flavanol, flavanon, prosianidin, tannin, dan antosianin.
Kedelapan jenis flavonoid tersebut ditemukan pada sumber yang berbeda-beda. Berikut adalah sumber berbagai jenis flavonoid!
- Flavonol bersumber dari sayur-sayuran, buah-buahan, jamu, anggur, dan juga teh.
- Flavon bersumber dari peterseli, paprika merah, seledri, kamomil, dan juga beri.
- Isoflavon bersumber dari legume atau kacang-kacangan dan sereal.
- Flavanon bersumber dari beri, lemon, jeruk dan jeruk bali.
- Flavanol bersumber dari teh, kale, tomat, brokoli, beri sari buah apel, kakao, anggur, bawang merah, persik, dan sereal.
- Prosianidin bersumber dari buah-buahan, beri, kacang-kacangan, kakao, anggur, dan sari buah apel.
- Antosianin bersumber dari beri, anggur merah, stroberi, bawang merah, kol ungu, dan kacang merah.
- Tanin berumber dari kacang dan wortel.