Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Menurut Max Weber dalam buku Stratifikasi Dan Mobilitas Sosial (2016) karya Indera Ratna Irawati Pattinasarany, stratifikasi sosial adalah penggolongan orang-orang yang termasuk dalam suatu sistem sosial tertentu ke dalam lapisan-lapisan hirarkis menurut dimensi kekuasaan, hak istimewa, dan kehormatan atau prestise.
Berikut jenis-jenis dan contoh dari stratifikasi sosial:
Jenis-jenis stratifikasi sosial
Jenis-jenis stratifikasi sosial meliputi stratifikasi sosial terbuka, tertutup, dan campuran. Berikut uraiannya:
Baca juga: Bentuk-Bentuk Bimbingan Sosial
Stratifikasi sosial terbukaStratifikasi sosial terbuka berupa stratifikasi memiliki ciri-ciri yaitu dinamisme dan mobilitas tinggi.
Dalam hal ini, setiap anggota masyarakat dapat bergerak bebas melalui kelas sosial, baik secara vertikal maupun horizontal.
Bahkan jika mobilitas yang diperlukan ini melewati perjuangan berat, kemungkinan satu kelas sosial yang berubah akan selalu ada.
Misalnya, seseorang yang hanya bekerja sebagai pegawai biasa di kantornya mungkin akan dipromosikan menjadi manajer atau manajer di kantor cabang.
Beberapa contoh stratifikasi sosial terbuka meliputi:
- Seorang penjual buah keliling sangat berkomitmen terhadap usaha kecilnya, sehingga dia bisa mengembangkan bisnis makanan jalanannya menjadi banyak cabang.
- Ia menjadi pengusaha restoran seafood berkat kegigihan usahanya. Ini mungkin menjadi faktor dalam pembentukan stratifikasi sosial. Penjaja makanan laut memiliki kemampuan untuk menjaring masyarakat kelas atas setelah menjadi bisnis restoran makanan lautnya berkembang.
- Anak seorang sopir taksi yang bertahan kuliah dengan beasiswa mampu menjadi lulusan terbaik. Kemudian, ia juga bekerja di sebuah perusahaan mewah di ibu kota Indonesia.
- Keberhasilan anak ini merupakan salah satu faktor yang membentuk stratifikasi sosial. Sebab, orang-orang dari kelas sosial rendah bisa naik. Dari kelas sosial menengah ke kelas atas berkat prestasi mereka. Dia juga mengangkat status orang tuanya pada saat yang bersamaan. Tanpa keterampilan, keahlian dan prestasi yang diperlukan untuk menjalankan profesinya, seseorang tidak dapat memenuhi syarat untuk menjadi seorang dokter. Ini adalah proses pembentukan stratifikasi sosial. Kegigihan seseoranglah yang menentukan apakah seseorang berasal dari kelas sosial terendah atau tertinggi.
Baca juga: Dimensi Dukungan Sosial Menurut Ahli
Stratifikasi sosial tertutupStratifikasi sosial tertutup merupakan salah satu bentuk stratifikasi sosial yang bersifat diskriminatif karena sulit bergerak secara vertikal. Karena setiap anggota kelas sosial hanya melakukan gerakan horizontal.
Misalnya, sistem kasta dalam agama Hindu mengelompokkan anggotanya menjadi empat kasta, yaitu Brahmana, Ksatria, Waisya, dan Sudra.
Dalam sistem kasta, sulit bagi seseorang untuk berpindah kelas atau strata sosial karena sistem kasta diperoleh melalui keturunan.
Beberapa contoh stratifikasi sosial tertutup dalam masyarakat, di antaranya:
- Orang Bali hidup dengan sistem kasta di wilayahnya yang menyulitkan mereka untuk mengubah kasta strata sosialnya dalam proses ini. Dalam hal ini, sistem kasta membagi masyarakat Bali menjadi 4 kelompok, yaitu Sudra, Waisya, Ksatria dan Brahmana.
- Kasta juga menentukan hak waris seseorang. Misalnya sistem kasta di Kerajaan Inggris atau kerajaan-kerajaan di Eropa. Seseorang yang merupakan keturunan raja dan ratu penguasa kerajaan pasti akan mewarisi atau menggantikan tahta raja atau ratu. Orang-orang dari garis keturunan kerajaan tentu juga menempati kelas masyarakat tertinggi.
Baca juga: Pengertian Bimbingan Sosial Menurut Ahli
Stratifikasi sosial campuranStratifikasi sosial campuran adalah gabungan antara stratifikasi sosial tertutup dan terbuka sehingga memiliki kesamaan karakteristik.
Seseorang dapat berpindah ke kelas sosial lain dengan berpindah ke suatu wilayah yang lapisan sosialnya terbuka.
Misalnya, seseorang dengan kasta sudra mungkin pindah ke daerah yang masyarakatnya tidak mengenal sistem kasta.
Ada beberapa contoh stratifikasi sosial campuran dalam kehidupan masyarakat, antara lain:
- Sistem kasta Bali mempersulit perubahan pekerjaan. Tetapi stratifikasi sosial semacam ini memungkinkan kelas atas di Bali menjadi lebih liberal. Dia mungkin pindah ke daerah lain di luar Bali. Namun, posisinya juga harus berubah sesuai dengan kemampuannya.
- Dalam masyarakat tradisional, kelas atas biasanya ditempati oleh kepala adat, kepala kelas sosial. Namun, bidang pemerintahan lainnya, seperti ekonomi atau militer, dapat diduduki oleh orang-orang biasa yang dianggap layak menjabat, terlepas dari kelas atau asal sosial mereka.
Baca juga: Stratifikasi Sosial: Pengertian dan Contohnya
Contoh kelompok stratifikasi sosial di Indonesia
Beberapa contoh kelompok stratifikasi sosial di Indonesia, di antaranya:
- Kelas sosial tinggi, misalnya pegawai negeri, manajer dan pengusaha
- Kelas sosial menengah, misalnya: dosen, pegawai negeri, pengusaha kecil dan menengah
- Kelas sosial bawah, misalnya buruh, petani dan pedagang kecil
Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.