KOMPAS.com – Air adalah zat paling penting bagi kehidupan. Namun, tahukah kamu bahwa air memiliki sifat yang unik daripada zat lainnya? Sifat unik air adalah:
- Massa jenis es lebih kecil dari air cair
- Memiliki kapasitas panas yang tinggi
- Memiliki sifat kohesif dan adesif
- Memiliki panas penguapan yang tinggi
- Merupakan pelarut universal
Massa jenis es lebih kecil dari air cair
Sifat unik air yang pertama adalah massa jenis es yang padat lebih kecil daripada massa jenis air yang cair.
Densitas atau massa jenis cairan yang didinginkan akan terus meningkat.
Baca juga: Massa Jenis: Pengertian, Rumus, dan Satuannya
Sehingga, cairan tersebut akan berada pada massa jenis tertinggi dalam bentuk padat. Sedangkan, hal tersebut tidak terjadi pada air.
Dilansir dari Chemistry World, air cair yang didinginkan akan mencapai massa jenis maksimum pada suhu empat derjat celcius.
Namun, massa jenisnya akan berkurang lagi ketika mencapai bentuk padat (es).
Memiliki kapasitas panas yang tinggi
Sifat unik air selanjutnya adalah memiliki kapasitas panas yang tinggi. Artinya, dibutuhkan jumlah panas yang besar untuk menaikkan suhu air.
Sehingga, memerlukan waktu yang lebih lama untuk memanaskan dan mendinginkan air.
Baca juga: Rumus Mencari Kalor, Kalor Jenis, dan Kapasitas Kalor
Dilansir dari Chemistry LibreTexts, kapasitas panas air lebih besar lima kali lipat daripada pasir. Inilah mengapa daratan lebih mudah panas daripada lautan.
Memiliki sifat kohesif dan adesif
Air memiliki sifat kohesif dan adesif yang unik.
Dilansir dari Khan Academy, sifat kohesif air membentuk tegangan permukaan atau kecenderungan air untuk menahan pecah ketika ditempatkan di bawah tegangan atau tekanan.
Adapun, sifat adesif air adalah sifat perekat di mana air dapat menempel pada zat lain selain dirinya sendiri.
Baca juga: Adhesi dan Kohesi: Pengertian dan Hubungan antara Keduanya
Memiliki panas penguapan yang tinggi
Sifat unik air selanjutnya adalah memiliki panas penguapan yang tinggi dengan titik didih 100°C.
Sifat ini disebut unik karena menyimpang dari senyawa hidrida lainnya. Dilansir dari Chemistry LibreTexts, titik didih hidrida berkurang dengan berkurangnya berat molekul.
Sedangkan, air memiliki berat molekul kecil dengan titik didih tinggi daripada hidrida lainnya.
Merupakan pelarut universal
Air adalah pelarut universal yang dapat melarutkan berbagai senyawa ionik dan molekul polar.
Namun, air tidak dapat melarutkan molekul non polar seperti minyak. Hal tersebut dikarenakan sifat polar air.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.