KOMPAS.com – Istilah mikroskopik kerap kali terdengar terutama dalam kajian ilmu biologi. Namun, tahukah kamu apa yang dimaksud dengan mikroskopik? Berikut adalah penjelasannya!
Mikroskopik adalah obyek yang terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telanjang dan perlu diperbesar agar dapat terlihat.
Artinya, mikroskopik adalah benda yanga hanya dapat dilihat jika mata manusia menggunakan bantuan mikroskop.
Hal tersebut dikarenakan mata manusia memiliki batasan. Dilansir dari Biology Libretexts, batas resolusi mata manusia adalah sekitar 0,1 milimeter atau 100 mikron.
Baca juga: Akomodasi Mata: Pengertian dan Mekanismenya
Obyek atau benda yang lebih kecil dari ukuran tersebut tidak dapat terlihat dengan mata telanjang tanpa adanya perbesaran.
Dilansir dari The Ohio State University College of Veterinary Medicine, benda mikroskopik memiliki ukuran berkisar 0,1 milimeter hingga 0,0001 milimeter.
Adapun, partikel berukuran di bawah 0,0001 milimeter hingga 0,004 milimeter disebut sebagai partikel submikroskopik atau ultrastruktural.
Karena perbedaan ukuran yang sangat jauh, manusia memerlukan mikroskop untuk dapat melihat benda mikroskopik. Inilah mengapa istilah mikroskopik lahir setelah mikroskop ditemukan.
Baca juga: Bagian-bagian Mikroskop
Mikroskop dapat melakukan perbesaran, sehingga benda mikroskopik dapat terlihat oleh manusia.
Ada berbagai jenis mikroskop dengan perbesaran berbeda-beda yang dapat membantu kita melihat benda mikroskopik.
Namun, jenis mikroskop yang paling kuat adalah mikroskop elektron.
Dilansir dari Science Learning Hub, mikrokop elektron memungkinkan manusia melihat obyek berukuran sekitar sepersepuluh juta millimeter atau 1 angstrom.
Artinya, dengan mikroskop elektron kita dapat melihat obyek mikroskopis yang berukuran sekecil atom.
Baca juga: Lensa Okuler dan Lensa Objektif pada Mikroskop
Contoh benda mikroskopik
Ada banyak sekali benda mikroskopik di sekitar kita, namun kita tidak menyadarinya karena ukuran benda tersebut yang sangat kecil.
Contoh benda mikroskopik adalah sel darah, atom, kuman, bakteri, tungau debu, dan virus.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.