Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Di-“ Disambung dan “di” Dipisah, Apa Bedanya?

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Vanya Karunia Mulia Putri
Kata dimaksud berasal dari kata dasar maksud. Kata dasar itu mendapat imbuhan di. Oleh karena itu, penulisan dimaksud yang benar adalah disambung.
Penulis: Erwin Hutapea
|
Editor: Erwin Hutapea


KOMPAS.com – Bahasa Indonesia mengenal dua macam penulisan di, yaitu di- yang disambung dan di yang dipisah. Dalam percakapan sehari-hari, perbedaan di antara keduanya tidak begitu terasa.

Namun, kita dapat menemukan kesalahannya dalam bentuk tulisan, baik konteks formal maupun informal.

Lalu, apa perbedaan antara di- yang disambung dan di yang dipisah? Berikut ini penjelasan dan contoh mengenai penulisannya yang benar.

Di- yang disambung

Awalan (prefiks) di- disambung atau ditulis serangkai dengan kata kerja yang mengikutinya sehingga membentuk kata kerja pasif.

Contoh:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1. Buku itu sudah dibaca berulang kali oleh Rudi.
2. Wajahnya dirias sehingga gadis itu terlihat semakin cantik.
3. Elektronik itu direparasi karena ada kerusakan.
4. Rumah tetanggaku dikontrakkan selama satu tahun.
5. Jendela ruangan itu dibuka supaya lebih banyak udara masuk.

Di yang dipisah

Penulisan di dipisah karena merupakan kata depan (preposisi) yang berada di depan kata benda (nomina) yang mengikutinya, baik benda konkret maupun abstrak.

Begitu pula dengan penulisan kata di mana yang semestinya dipisah karena mana merupakan kata ganti yang menyatakan tempat. Hal ini berlaku dalam kalimat yang berupa pernyataan dan pertanyaan.

Contoh:

1. Ayah bekerja di kantor.
2. Johan berada di rumah bersama adiknya.
3. Pasien Covid-19 menjalani perawatan di rumah sakit.
4. Mereka bersembunyi di balik tembok.
5. Di mana burung hantu itu bersarang?

Sama seperti di, semua kata depan yang menunjukkan tempat dan waktu, misalnya ke, dari, dan pada, penulisannya dipisah dari kata yang mengikutinya.

(Penulis adalah Penyelaras Bahasa Kompas.com)

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi