Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kredit Pasif: Pengertian dan Contohnya

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Vanya Karunia Mulia Putri
Kredit pasif adalah produk layanan bank berupa penghimpunan dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan. Contoh kredit pasif adalah tabungan.
|
Editor: Vanya Karunia Mulia Putri

KOMPAS.com - Kredit pasif adalah salah satu produk layanan bank selain kredit aktif.

Dikatakan pasif, karena bank dalam menjajakan produknya ini bersifat pasif. Berbeda halnya dengan kredit aktif.

Apa itu kredit pasif?

Pengertian kredit pasif

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilansir dari buku Literasi Keuangan Petani Garam (2023) karya Didin Fatihudin dkk, kredit pasif adalah produk layanan bank berupa simpanan.

Produk ini dijalankan dengan menghimpun sejumlah dana dari masyarakat, untuk disalurkan kembali kepada mereka yang membutuhkan, dalam kredit aktif.

Pengertian kredit pasif adalah produk layanan bank berupa proses penghimpunan dana dalam bentuk simpanan.

Baca juga: Kredit Aktif: Pengertian dan Contohnya

Sementara kredit aktif adalah produk layanan bank berupa penyaluran atau pemberian kredit kepada masyarakat.

Kesimpulannya, kredit pasif adalah produk layanan bank berupa simpanan.

Contoh kredit pasif

Karena sifatnya pasif, bank hanya menerima uang atau dana dari masyarakat untuk disimpan.

Menurut Syaiful Anwar dalam buku Bank dan Lembaga Keuangan (2022), beriktu beberapa contoh kredit pasif:

Adalah simpanan yang bisa digunakan kembali sebagai alat pembayaran. Penarikan giro hanya bisa dilakukan dengan cek atau bilyet giro.

Merupakan simpanan yang penarikannya hanya bisa dilakukan dalam jangka waktu tertentu, seperti satu bulan, tiga bulan, enam bulan, atau dua belas bulan.

Baca juga: 12 Pengertian Bank Menurut Ahli

Adalah contoh kredit pasif berupa deposito berjangka yang bukti penyimpanannya dapat diperdagangkan.

Merupakan simpanan yang penarikannya tidak terikat pada jangka waktu tertentu.

Adalah simpanan tetap di bank selama deposan (pemilik deposit) tidak membutuhkannya.

Apabila deposan akan mengambilnya, mereka wajib memberitahukannya terlebih dahulu kepada bank.

Merupakan contoh kredit pasif berupa deposito yang sudah jatuh tempo, tetapi belum diambil deposan, dan bunganya diperhitungkan secara otomatis.

Baca juga: Peran Bank Sentral dalam Perekonomian

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi