Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Lisosom Mampu Melakukan Pencernaan?

Baca di App
Lihat Foto
genome.gov
Ilustrasi enzim lisosom
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com – Lisosom adalah organel sel yang tidak hanya memperbaiki membran dan menghancurkan patogen, namun juga dapat melakukan pencernaan. Mengapa lisosom mampu melakukan pencernaan?

Lisosom mampu melakukan pencernaan karena mengandung enzim pencernaan. Lisosom mengandung sekitar 50 enzim pencernaan di dalam membran selnya.

Menurut Cooper dan Sunderland dalam The Cell: a Molecular Approach 2nd Edition (2000), semua enzim dalam lisosom adalah hidrolase asam yang aktif pada pH asam sekitar 5. Adapun, pH sitoplasma sel adalah netral yaitu 7,2.

Enzim lisosom tersebut berfungsi mencerna makromolekul seperti kabrohidrat, protein, lipid, dan juga asam nukleat.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Fungsi Lisosom bagi Sel Makhluk Hidup

Dilansir dari Medicine LibreTexts, ketika makanan diserap oleh sel maka lisosom akan melepaskan enzimnya untuk memecah makanan (molekul kompleks) tersebut.

Enzim lisosom mencerna makanan menjadi zat yang lebih sederhana untuk memenuhi kebutuhan sel.

Ketika makanan tidak tersedia, enzim lisosom dapat mencerna organel lain di dalam sel untuk mendapatkan nutrisi.

Lisosom juga dapat mencerna organel sel non fungsional yang sudat tidak diperlukan.

Selain itu, enzim pencernaan lisosom juga dapat mencerna patogen penyebab penyakit seperti bakteri, virus, dan antigen.

Baca juga: Mengapa Lisosom Hanya Terdapat pada Sel Hewan?

Enzim lisosom tersimpan di dalam lisosom dan dikelilingi oleh selaput atau membran.

Dilansir dari Thought Co, membran tersebut menjaga lisosom tetap asam dan enzim pencernaannya tidak bocor.

Jika enzim pencernaan lisosom bocor, enzim tersebut dapat mencerna seluruh organel sel yang ada dan membuat sel mati.

 

 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi