KOMPAS.com - Geografi adalah ilmu tentang permukaan bumi, iklim, penduduk, flora, fauna, serta hasil yang diperoleh dari bumi.
Secara umum, geografi merupakan llmu yang erat hubungannya dengan beberapa aspek kehidupan manusia, lingkungan, serta aspek pembangunan.
Dalam geografi, terdapat obyek studi yang memiliki ruang lingkup kajian tersendiri dan berbeda dari disiplin ilmu lainnya. Salah satu obyek material geografi yang bersifat umum dan luas adalah fenomena geosfer.
Berikut akan dipaparkan mengenai fenomena geosfer beserta contohnya dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga: 5 Obyek Material Geografi dan Penjelasannya
Pengertian fenomena geosfer
Geosfer adalah keseluruhan dari lapisan yang ada di bumi dan juga merupakan kumpulan dari komponen fisik dan non-fisik yang ada di dalam bumi.
Berdasarkan definisi tersebut, maka fenomena geosfer mengacu pada suatu peristiwa yang terjadi pada lapisan-lapisan yang ada di bumi, baik itu di bawah permukaan bumi, di permukaan bumi serta di atas permukaan bumi yang berpengaruh bagi kehidupan seluruh makhluk hidup di bumi.
Umumnya, fenomena geosfer sebagai obyek material geografi meliputi gejala-gejala yang terdapat dan terjadi di muka bumi, sehingga kita dapat menemukan berbagai fenomena di dalamnya.
Adapun yang termasuk lapisan geosfer meliputi atmosfer, litosfer, hidrosfer, biosfer, dan antroposfer.
Baca juga: Obyek Formal Geografi: Pengertian dan Contohnya
Contoh fenomena geosfer
Beragam fenomena geosfer terjadi dan dapat kita rasakan di kehidupan sehar-hari, contoh fenomena tersebut di antaranya:
Fenomena pada AtmosferAtmosfer merupakan lapisan udara yang menyelimuti bumi, di mana karakteristik lapisan udara di bumi dapat menentukkan fenomena cuaca dan iklim suatu wilayah.
Adapun contoh fenomena geosfer pada atmosfer di antaranya:
- Pergantian musim di belahan bumi, seperti munculnya perubahan musim yang disebabkan oleh faktor iklim musiman.
- Fatamorgana, terjadi akibat adanya perbedaan kerapatan suhu antara suhu dingin dan suhu udara panas sehingga menimbulkan sebuah ilusi seperti ada padahal tidak ada.
Litosfer berkaitan dengan batuan penyusun keraj bumi, fenomena geosfer pada lapisan litosfer berkaitan erat dengan bencana alam yang disebabkan oleh faktor-faktor alam.
Berikut contoh fenomena atmosfer pada litosfer:
- Terjadinya gempa yang disebabkan oleh adanya perpindahan lempeng tektonik.
- Terjadinya erosi tanah, hal ini sangat dipengaruhi oleh kondisi geologi suatu area seperti kemiringan lahan.
Baca juga: Apa itu Litosfer, Hidrosfer, dan Atmosfer?
Fenomena pada HidrosferHidrosfer berkaitan dengan lapisan air, baik di daratan maupun di lautan, tidak hanya itu hidrosfer juga mencakup salju atau gletser, hingga uap air yang terdapat di lapisan udara. Fenomena pada hidrosfer berhubungan dengan seluruh masalah perairan di muka bumi.
Adapun contoh fenomena geosfer pada lapisan hidrosfer yaitu:
- Mencairnya es di kutub, akibat suhu bumi yang meningkat maka berdampak pada kondisi es di kutub, sehingga es yang mencair tersebut dapat membuat naiknya permukaan laut.
- Penyerapan air ke dalam tanah, proses ini berfungsi sebagai penyediaan air tanah yang diperlukan tumbuhan pada proses fotosintesis.
Biosfer berkaitan dengan kehidupan di muka bumi terkait ekosistem, flora dan fauna, serta interaksi di dalamnya. Lapisan biosfer mencakup daratan, udara, hingga air yang memengaruhi proses biotik.
Berikut contoh fenomena geosfer pada lapisan biosfer di antaranya:
- Persebaran flora dan fauna, hal ini disebabkan adanya kondisi habitat yang berbeda-beda.
- Perbedaan konsumsi bahan pangan, akibat persebaran flora dan fauna maka berpengaruh pula terhadap ketersediaan bahan pangan di wilayah tersebut.
Baca juga: Contoh Fenomena Geografi yang Menggunakan Prinsip Interaksi
Fenomena pada AntroposferAntroposfer berkaitan dengan segala perkembangan dan aktifitas manusia di permukaan bumi serta dengan berbagai macam permasalahannya. Fenomena yang terjadi dalam antroposfer termasuk dalam lingkup kebencanaan yaitu bencana sosial.
Adapun contoh fenomena geosfer pada antroposfer yaitu:
- Terjadinya kematian, mortalitas termasuk ke dalam fenomena antroposfer sebab mengakibatkan berkurangnya jumlah penduduk di suatu daerah.
- Urbanisasi, yaitu perpindahan penduduk dari desa ke kota sehingga mengakibatkan kepadatan penduduk di kota.
Referensi:
- Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Kamus Daring. Diakses pada tanggal 30 Agustus 2023 dari
- Mohammad Amin Lasaiba. 2022. Fenomena Geosfer dalamPerspektif Geografi Telaah Substansi dan Kompleksitas. Jendela Pengetahuan, Vol. 15, No. 1, 1-14.
- Nugroho, A. R., & Hastuti, K. P. (2013). Konsep Geografi Dalam Pendidikan IPS. Mewacanakan Pendidikan IPS, 115.
- Sholeh, M. (2019). Rekonstruksi Pembelajaran Kebencanaan Pada Mata Pelajaran Geografi. https://doi.org/10.31227/osf.io/9akvy
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.