Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Infus, Manfaat, dan Rumus Tetesan Infus untuk Pasien

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash.com/Mat Napo
Ilustrasi tabung infus
Penulis: Rahma Atillah
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Infus identik digunakan di rumah sakit, sebab penggunaannya dikhususkan bagi pasien yang memiliki indikasi tertentu.

Dalam pemberiannya, infus harus disesuaikan dengan kebutuhan pasien, oleh sebab itu ada istilah rumus tetesan infus.

Sebelum mengetahui mengenai rumus tetesan infus, alangkah lebih baiknya jika kita mengenal terlebih dahulu tentang infus dan manfaatnya bagi pasien.

Baca juga: Konsep Sakit: Timbulnya Penyakit dan Kejadian Luar Biasa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian infus

Infus adalah sediaan steril cair yang mengandung obat dan dikemas pada wadah Large Volume Parenteral (LVP) yang berukuran sekitar 100 ml atau lebih.

Sediaan infus merupakan salah satu bentuk sediaan steril yang cara penggunaannya disuntikkan ke dalam pembuluh darah vena dengan cara merobek jaringan tubuh melalui kulit atau intravena.

Penggunaan infus sendiri bertujuan untuk mempertahankan cairan pada tubuh seseorang tetap pada kondisi normal.

Baca juga: Gaya Hidup Sehat: Pengertian dan Faktor-faktor yang Memengaruhinya

Manfaat infus

Infus tidak diberikan secara cuma-cuma kepada pasien, infus diberikan pada pasien yang mengalami kekurangan elektrolit dan cairan tubuh akibat dehidrasi.

Adapun manfaat dari pemberian infus, antara lain:

Namun, tidak semua penyakit membutuhkan infus. Metode ini hanya diberikan kepada pasien dengan kondisi darurat yang mengharuskan obat masuk ke dalam tubuhnya secara cepat. 

Baca juga: Contoh Larutan Elektrolit dalam Kehidupan Sehari-hari

Rumus tetesan infus untuk pasien

Setiap ahli medis tentu harus mengetahui bagaimana cara menghitung tetesan infus dengan tepat dan benar. Pemberian cairan infus harus dihitung jumlah tetesan per-menitnya untuk mendapatkan kebutuhan yang ditetapkan.

Menghitung tetesan infus tidak boleh dilakukan sembarangan karena bisa membahayakan pasien, sebab ada cairan yang dimasukan ke dalam tubuh pasien. 

Untuk itulah ahli medis harus benar-benar teliti dalam memberikannya, maka dalam pemberiannya perlu memakai perhitungan agar sesuai dengan kebutuhan pasien.

Sebelum mengetahui rumusnya, kita harus mengetahui dulu terkait metode pemberian infus atau dikenal dengan faktor tetes. Adapun faktor tetes dalam pemberian infus dibagi menjadi dua, yaitu:

Faktor tetes mikro

Faktor tetes mikro atau Micro Drip Factor umumnya digunakan untuk anak-anak dengan berat badan kurang dari 7 kg, faktor tetesnya sebesar 60 tetes/ml.

Faktor tetes makro

Sedangkan untuk menghitung jumlah kebutuhan cairan pada orang dewasa menggunakan metode faktor tetes makro atau Macro Drip Factor.

Untuk jumlah tetesnya sendiri disesuaikan tergantuk merek infus yang digunakan, namun secara umum biasanya sekitar 15-20 tetes/ml.

Baca juga: Ciri-ciri Urine Orang yang Sehat

Rumus tetesan infus

Setelah mengetahui faktor tetes yang sesuai dengan pasien, maka untuk pemberian infus secara manual ahli medis harus menghitung tetesan infus menggunakan rumus.

Rumus tetesan infus yang digunakan pun disesuaikan berdasarkan waktunya. Adapun rumus tetesan infus untuk menghitung jumlah tetesan cairan adalah sebagai berikut

  • Rumus dasar dalam hitungan menit 

Kompas.com/Rahma Atillah Rumus Tetesan Infus PerMenit

  • Rumus dasar dalam hitungan jam

Kompas.com/Rahma Atillah Rumus Tetesan Infus PerMenit

 

Selain mengetahui rumusnya, kita juga hars mengetahui istilah-istilah yang digunakan dalam pemasangan infus:

  • gtt = makro tetes
  • mgtt = mikro tetes
  • jumlah tetesan = banyaknya tetesan dalam satu menit

Adapun rumus tetap tetesan infus di antaranya:

  • 1 gtt     = 3 mgtt
  • 1 cc      = 20 gtt
  • 1 cc      = 60 mgtt
  • 1 kolf   = 1 labu = 500 cc
  • 1 cc      = 1 mL
  • mggt/menit = cc/jam
  • konversi dari gtt ke mgtt kali (x) 3
  • konversi dari mgtt ke gtt bagi (:) 3
  • 1 kolf atau 500 cc/ 24 jam = 7 gtt
  • 1 kolf atau 500 cc/24 jam = 21 mgtt
  • volume tetesan infus yang masuk per jam infus set mikro ialah = jumlah tetesan X 1
  • volume tetesan infus yang masuk per jam infus set makro ialah = jumlah tetesan X 3

 

 

Referensi:

  • Dwisari Dillasamola. 2021. Buku Spesialit dan Alat Kesehatan. Padang: LPPM – Universitas Andalas.
  • Tim Penulis. 1995. Farmakope Indonesia Edisi IV. Jakarta: Depkes RI.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Sumber: Gramedia.com
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi