Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekor Sperma: Pengertian dan Fungsinya

Baca di App
Lihat Foto
bio.libretexts.org
Struktur sel sperma
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com – Sperma manusia adalah sel kelamin laki-laki. Sperma memiliki struktur unik yang memiliki kepala dan kaki. Apa itu ekor sperma dan apa fungsi bagian ekor dari sperma manusia? Berikut adalah penjelasannya!

Pengertian ekor sperma

Ekor sperma adalah bagian ujung dari sperma yang berbentuk seperti rambut. Ekor sperma juga sering disebut sebagai flagel.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, ekor sperma memiliki panjang sekitar 50 mikrometer dan tebal sekitar satu mikrometer di dekat mitokondria dan terus berkurang hingga ke ujung.

Baca juga: Organ Reproduksi pada Laki-laki

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekor sperma terbentuk pada tahap akhir spermatogenesis atau yang disebut sebagai fase spermiogenesis.

Dilansir dari Microbe Notes, ekor sperma terbentuk dari mikrotubulus yang secara kolektif membentuk aksonema dan sejumlah besar mitokondria.

Sperma kemudian disimpan di epididimis, namun pada saat itu sperma dalam kondisi tidak bergerak (non-motil).

Setelah masuk ke saluran genital wanita, barulah sel sperma bersifat motil atau dapat bergerak.

Baca juga: Oogenesis dan Spermatogenesis pada Manusia dan Hewan

Fungsi ekor sperma

Fungsi ekor sperma adalah sebagai alat gerak sperma. Seperti yang kita ketahui, pembuahan dapat terjadi jika sel sperma bertemu dengan sel telur.

Adapun, sel telur berada pada tuba falopi. Sehingga, sperma harus bergerak dari leher rahim ke tuba falopi untuk mencapai sel telur.

Dilansir dari Biology LibreTexts, ekor sperma dapat berputar seperti baling-baling sehingga memungkinkan sperma untuk “berenang” melalui saluran reproduksi wanita untuk mencapai sel telur.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi