KOMPAS.com - Anemia adalah masalah kesehatan masyarakat yang banyak terjadi di seluruh dunia, baik di negara berkembang maupun negara miskin.
Dilansir dari Buku Referensi Remaja Sehat, Bebas Anemia (2021) oleh Yusni Podungge, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), prevalensi angka anemia dunia cukup tinggi diderita oleh remaja putri.
Lalu, apa penyebab utama anemia gizi pada remaja?
Baca juga: Mengapa Plastik Berbahaya bagi Kesehatan Kita? Ini Penjelasannya....
Penyebab utama anemia gizi
Anemia gizi dapat disebabkan oleh berbagai macam zat gizi penting pada pembentukan hemoglobin.
Penyebab utama terjadinya anemia gizi adalah defisiensi besi atau kurangnya zat besi dalam makanan.
Adapun pencegahan dan pengobatan anemia dapat ditentukan dengan memperhatikan faktor-faktor penyebabnya, jika penyebabnya adalah masalah nutrisi atau gizi, maka penilaian status gizi dibutuhkan untuk mengidentifikasi zat gizi yang berperan dalam kasus anemia.
Baca juga: Indentifikasi Bahaya dalam K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
Pentingnya zat besi
Dikutip dari buku Monografi Analisis Faktor Penyebab Anemia pada Remaja Putri (2022) oleh I Made Suarjana, zat besi merupakan mikronutrien penting bagi tubuh.
Zat besi dibutuhkan dalam proses pembentukan darah dalam sintesis hemoglobin.
Hemoglobin berfungsi mengikat dan menghantarkan oksigen ke seluruh bagian tubuh.
Dalam hal ini vitamin A dan vitamin C sangat penting.
Vitamin A diperlukan dalam proses pembentukan sel darah merah (hematopoiesis). Penyerapan zat besi yang efektif memerlukan suasana asam reduktor dari vitamin C.
Baca juga: Kesehatan Kerja: Pengertian, Tujuan dan Faktor Pendukung
Upaya mencegah dan menanggulangi anemia
Selain itu, terdapat beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah dan menanggulangi anemia akibat kekurangan konsumsi zat besi.
Berikut rinciannya:
- Meningkatkan konsumsi zar besi dari sumber alami, terutama makanan sumber hewani yang mudah diserap, juga makanan yang banyak mengandung vitamin C, dan vitamin A untuk membantu penyerapan zat besi dan membantu proses pembentukan hemoglobin.
- Melakukan fortifikasi bahan makanan yaitu menambah zat besi, asam folat, vitamin A, dan asam amino esensial pada bahan makanan yang dimakan secara luas oleh kelompok sasaran.
- Melakukan suplementasi besi folat secara rutin kepada penderita anemia selama jangka waktu tertentu untuk meningkatkan kadar hemoglobin penderita secara cepat.
Itulah penjelasan mengenai penyebab utama anemia gizi pada remaja putri, beserta upaya pencegahannya.
Baca juga: 6 Manfaat Berolahraga bagi Kesehatan Tubuh
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.