KOMPAS.com - Deret aritmetika adalah jumlah suku-suku barisan aritmetika.
Dilansir dari buku Matematika dan Kecakapan Hidup (2007) oleh Koko Martono, jika barisan aritmetikanya adalah u1, u2, ..., un, maka deret aritmetikanya adalah:
Agar lebih mudah memahami materi deret aritmetika, simak beberapa contoh soal dan pembahasannya sebagai berikut:
Baca juga: Cara Mengerjakan Barisan dan Deret Aritmetika
Contoh soal 1
Seorang penjual daging pada bulan Januari dapat menjual 120 kg, bulan Februari 130 kg, bulan Maret dan seterusnya selama 10 bulan selalu bertambah 10 kg dari bulan sebelumnya. Jumlah daging yang terjual selama 10 bulan ada ....
A. 1.050 kg
B. 1.200 kg
C. 1.350 kg
D. 1.650 kg
E. 1.750 kg
Seorang penjual dapat menjual daging sebanyak 120 kg pada bulan pertama, berarti ini menjadi suku pertamanya (a).
Pada bulan berikutnya bertambah 10 kg dari bulan sebelumnya, berarti 10 ini adalah beda (b).
Baca juga: Soal dan Jawaban Deret Aritmatika
Jumlah daging yang terjual selama 10 bulan, berarti jumlah 10 suku pertama atau n = 10.
Dengan demikian, kita masukkan angka-angka yang sudah diketahui tersebut ke dalam rumus Sn pada deret aritmetika:
Jadi, jumlah daging yang terjual selama 10 bulan ada sebanyak 1.650. Jawaban (D).
Baca juga: Perbedaan Barisan dan Deret Aritmatika
Contoh soal 2
Jumlah n suku pertama deret aritmetika dinyatakan dengan . Suku ke-20 dari deret artimetika tersebut adalah ....
A. 44
B. 42
C. 40
D. 38
E. 36
Jumlah n suku pertama dinyatakan dengan:
Akan dicari suku ke-20, maka:
Jadi, suku ke-20 adalah 44. Jawaban (A).
Itulah penjelasan mengenai deret aritmetika pada soal seorang penjual daging pada bulan Januari dapat menjual 120 kg.
Baca juga: Cara Menentukan Nilai n pada Deret Aritmatika
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.