Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Cara Melakukan Wawancara yang Baik

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Retia Kartika Dewi
Saat kita akan mendaftar pekerjaan, maka salah satu syarat yang diberlakukan adalah wawancara.
|
Editor: Retia Kartika Dewi

KOMPAS.com - Saat kita akan mendaftar pekerjaan, maka salah satu syarat yang diberlakukan adalah wawancara.

Dikutip dari buku 75 Cara Ampuh Lolos Wawancara Kerja (2008) oleh Dian K.P, wawancara adalah faktor yang paling menentukan apakah calon karyawan tersebut akan diterima oleh perusahaan atau tidak.

Oleh karena itu, pelamar perlu memahami cara melakukan wawancara kerja yang baik agar dapat lolos dalam tahap wawancara.

Berdasarkan buku Pendekatan Pelayanan Kesehatan Dokter Keluarga (Pendekatan Holistik Komprehensif) (2019) oleh Febri Endra Budi Setyawan, berikut 10 cara melakukan wawancara yang baik:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Contoh Teks Recount tentang Wawancara

Sebagai pihak yang meminta wawancara, baiknya kita menghubungi narasumber secara tertulis ketimbang meneleponnya.

Wawancara akan membuahkan hasil hanya jika dipersiapkan dengan matang dan cermat.

Mampu memahami jenis-jenis wawancara, seperti wawancara terarah, wawancara tidak terarah, dan wawancara semi-terarah.

Hindari melakukan wawancara di tempat-tempat umum, seperti bar, restoran, kafe, dan lainnya.

Anda bisa memilih tempat yang tenang, seperti di kantor.

Baca juga: Wawancara: Manfaat, Macam, dan Contohnya

Terkadang saat wawancara dapat memicu emosi atau sikap sengit. Hal itu dilakukan dengan tujuan bukan memprovokasi, namun untuk menjalin hubungan yang dilandasi sikap saling hormat selama diskusi berlangsung.

Sampaikan penjelasan dengan nada yang tepat seperti netral, toleran, atau baik hati.

Kita tidak akan menumbuhkan rasa percaya lawan bicara dengan pertanyaan bias, bermakna ganda, atau di luar pokok bahasan.

Ada baiknya lakukan dengan menyusun pertanyaan yang jelas, terperinci, setiap kata dipertimbangkan, dan dikemukakan dalam urutan logis seputar persoalan utama.

Baca juga: Pengertian Wawancara dalam Jurnalistik dan 3 Macam Prosesnya

Pertanyaan yang baik adalah yang jelas, terperinci, mudah dipahami, netral, disusun sedemikianrupa sehingga tidak membuat jawabannya.

Namun, memuat makna yang cukup dalam agar jawaban nantinya membuat pewawancara semakin maju mendekati apa yang ingin diperoleh dari narasumber.

  • Menolak sensor diri

Ada kalanya pertanyaan bagus menyebabkan seseorang menghindari atau menolak untuk menjawab.

Tapi pewawancara janganlah menyerah.

Sebagai "pencari kebenaran", pewawancara dituntut untuk bertanya kembali, dengan sopan dan tenang, secara jelas, setidaknya satu kali.

Apabila pengulangan pertanyaan itu masih tidak membuahkan hasil yang lebih baik, penolakan narasumber tersebut menjadi fakta yang harus dilaporkan kepada pembaca.

Baca juga: Perbedaan Wawancara dengan Percakapan Biasa

  • Mentranskrip tanpa mengubah

Menggunakan alat rekam bukan berarti terbebas dari membuat catatan, sepanjang diskusi, khususnya mengenai hal-hal yang takkan ada dalam rekamannya: saat tersenyum, meringis, ragu-ragu, gerak-gerik tanpa sadar.

  • Menyimpulkan tanpa ambiguitas

Walaupun semua aturan main sudah ditentukan sebelumnya, untuk menghindari salah paham, di akhir wawancara harus memastikan kepada narasumber bagaimana penuturannya itu akan disajikan dalam bentuk naskah atau berkas.

Itulah penjelasan mengenai 10 cara wawancara yang baik.

Baca juga: Teknik Wawancara

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi