KOMPAS.com - Pernahkah kamu mendengar atau mengucapkan kiasan "besar kepala" dalam kehidupan sehari-hari?
Jika pernah, tahukah kamu apa makna atau arti di balik kiasan tersebut? Artikel ini akan membahas makna kiasan besar kepala beserta contoh kalimatnya.
Makna kiasan besar kepala
Kiasan adalah kata yang memiliki arti tidak sebenarnya. Kiasan adalah penggunaan kata yang sebenarnya menyimpang dari makna aslinya.
Dikutip dari buku Ensiklopedia Bahasa dan Sastra Klasik (2021) oleh Rani Siti Fitriani dkk, besar kepala artinya sombong.
Dalam bahasa Indonesia, kiasan ini sering digunakan untuk menyatakan sikap seseorang yang cenderung sombong atau tidak mau mendengarkan orang lain.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), besar kepala artinya sukar dinasihati; keras kepala; bengal; sombong.
Baca juga: 3 Bentuk Bunyi Bahasa Indonesia
Jelaskan makna kiasan besar kepala!
Berdasarkan penjelasan di atas, kita bisa menyimpulkan bahwa makna kiasan besar kepala adalah sombong atau tidak mau dinasihati.
Contoh kalimat besar kepala
Dilansir dari buku Semantik dan Dinamika Pergulatan Makna (2018) karya Aceng Ruhendi Saifullah, salah satu contoh kalimat besar kepala, yakni:
- Banyaknya pujian yang Fani terima, telah membuat ia menjadi besar kepala.
Berikut sepuluh contoh kalimat besar kepala:
- Kamu sungguh besar kepala! Dinasihati saja tidak mau!
- Jangan besar kepala, karena sifat itu hanya akan merugikan dirimu sendiri!
- Alin adalah anak yang rajin, namun, sayangnya, ia besar kepala.
- Jonas sungguh besar kepala, ia menganggap dirinya paling hebat.
- Karena wataknya yang besar kepala itu, akhirnya ia rugi sendiri.
- Sifat besar kepala biasanya dimiliki oleh mereka yang tidak mau dinasihati.
- Ian terlalu sering dipuji, sehingga ia menjadi besar kepala.
- Vina sudah tidak besar kepala seperti dahulu.
- Lawan kata besar kepala adalah rendah hati.
- Kakaknya cenderung besar kepala, sedangkan adiknya rendah hati.
Baca juga: Makna Puisi Kabar dari Laut Karya Chairil Anwar
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.