Senyawa Kovalen Non Polar: Pengertian dan Contohnya

KOMPAS.com – Kelompok senyawa kovalen berikut yang bersifat non polar adalah …

1. NH3, N2, O2
2. H2O, HCl, HF
3. PCl3, PCl5, ClO3-
4. H2, Br2, CH4
5. HBr, HCL, HI                                                                                                                                                                                       

Jawabannya adalah d. H2, Br2, CH4. Untuk lebih memahami tentang senyawa kovalen non polar, simaklah penjelasan di bawah ini!

Baca juga: Senyawa Polar: Definisi, Sifat, Ciri, dan Contohnya

Pengertian senyawa kovalen non polar

Ikatan kovalen terbentuk saat atom-atom saling berbagi elektron. Ikatan kovalen dapat bersifat polar dan non polar.

Dilansir dari Chemistry LibreTexts, ikatan kovalen non polar adalah ikatan kovalen yang mempunyai pembagian elektron yang sama.

Artinya, distribusi elektron merata pada atom atau simetris. Di mana kedua atom menarik jumlah elektron yang sama dalam ikatan.

Baca juga: Teori Kulit Elektron Bohr

Dilansir dari University of Hawaii at Manoa, molekul dengan ikatan kovalen non polar tidak bereaksi terhadap muatan elektrostatik seperti air.

Atau dapat disebutkan bahwa senyawa non polar tidak larut dalam pelarut polar, namun larut dalam pelarut non polar.

Dilansir dari Chemistry Learner, ikatan kovalen non polar biasanya terjadi antara dua atom bukan logam yang identik.

Senyawa kovalen non polar juga biasanya memiliki bentuk gas atau cair pada suhu kamar.

Baca juga: Ikatan Kovalen Koordinasi: Pengertian dan Contohnya

Ikatan kovalen non polar terjadi karena kesamaan keelektronegativan atom-atom yang saling terikat.

Di mana jika perbedaan keelektronegativan dua atom di bawah 0,4. Maka, atom-atom tersebut akan berikatan secara kovalen non polar.

Contoh senyawa kovalen non polar

Apa saja contoh senyawa kovalen non polar? Contoh senyawa kovalen non polar adalah:

• Hidrogen (H2)
• Klorin (Cl2)
• Bromin (Br2)
• Iodin (I2)
• Oksigen (O2)
• Nitrogen (N2).