KOMPAS.com - Zaman arkaekum adalah zaman tertua di Bumi secara geologis. Saat itu, kondisi Bumi belum stabil, sehingga belum ada kehidupan.
Menurut Adi Sudirman dalam buku Ensiklopedia Sejarah Lengkap Indonesia (2019), zaman arkaekum adalah masa awal pembentukan Bumi, mulai dari inti hingga kulitnya.
Setelah arkaekum, ada zaman paleozoikum, mesozoikum, serta neozoikum. Apa sajakah ciri-ciri zaman arkaikum?
Ciri-ciri zaman arkaekum
Diperkirakan zaman arkaikum atau arkaekum ini berlangsung sekitar 2.500 juta tahun yang lalu, di mana Bumi masih berbentuk bola gas yang panas.
Sebutkan ciri-ciri zaman arkaekum!
Baca juga: Pembagian Zaman Prasejarah Menurut Ilmu Geologi
Dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), ciri-ciri zaman arkaikum adalah:
- Belum ada kehidupan
- Bumi masih berbentuk bola pijar panas yang berputar pada porosnya
- Durasinya berlangsung kurang lebih 2.500 juta tahun yang lalu.
Zaman arkaekum adalah masa permulaan Bumi. Salah satu peninggalan zaman arkaekum adalah batuan kraton atau perisai benua.
Usia batuan ini diperkirakan mencapai 3,8 miliar tahun. Perisai benua ini bisa dijumpai di beberapa daerah, seperti Amerika Serikat, Kanada, Venezuela, dan India.
Awalnya, dalam zaman ini belum ada kehidupan. Karena Bumi masih berwujud bola pijar panas yang berputar pada porosnya.
Namun, seiring berjalannya waktu, kehidupan mulai muncul. Ditandai dengan munculnya mikroorganisme pertama bernama Cyanobacteria.
Baca juga: Apa Perbedaan dari Geologi dan Geofisika?
Mikroorganisme pertama ini mampu berfotosintesis, guna menghasilkan oksigen menggunakan metana, amonia, serta sulfat.
Secara umum, zaman tertua di Bumi ini terbagi menjadi empat periode, yaitu:
- Periode Eoarkhaean
- Periode Paleoarchean
- Periode Mesoarchean
- Periode Neoarchaean.
Selain kehadiran mikroorganisme pertama, ciri-ciri zaman arkaekum lainnya juga ditandai dengan aktivitas gunung berapi.
Mayoritas batuan pada zaman ini sifatnya magmatik, karena berasal dari aktivitas gunung berapi kala itu.
Dari penjelasan di atas, bisa ditarik kesimpulan bahwa ciri-ciri zaman arkaikum ialah:
- Belum ada kehidupan, karena tidak ada makhluk hidup yang sanggup bertahan
- Bumi masih berbentuk bola pijar panas yang berputar pada porosnya
- Durasinya berlangsung kurang lebih 2.500 juta tahun yang lalu
- Oksigen dihasilkan dari mikroorganisme pertama
- Ada aktivitas gunung berapi
- Batuannya bersifat magmatik.
Baca juga: Tenaga Geologi: Pengertian dan Contohnya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.