KOMPAS.com - Dua pertiga wilayah Indonesia adalah lautan yang mempunyai potensi sumber daya alam yang sangat penting bagi kehidupan bangsa.
Secara geografis, lautan dibagi ke dalam tiga lapisan, yaitu permukaan (surface sea waters), dasar laut (deep ocean waters) dan tanah dibawah dasar lautan (very deep ocean waters).
Salah satu lapisan lautan yaitu dasar laut yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai sektor kehidupan seperti perikanan, perhubungan laut atau pelayaran, juga pengelolaan energi dan sumber daya mineral.
Baca juga: Pengertian Laut Teritorial, Landas Kontinen, dan Zona Ekonomi Eksklusif
Pemanfaatan wilayah dasar laut di Indonesia di antaranya:
Sektor pariwisata
Pariwisata bahari adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang yang bersifat sementara untuk menikmati atau menyalurkan hobi terkait kelautan.
Bentuk pariwisata bahari mencakup kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan laut seperti berenang, berselancar, memancing, berlayar, menyelam, dan lain sebagainya.
Salah satu bentuk pariwisata bahari adalah diving atau menyelam. Dengan keindahan alam bawah laut juga merupakan potensi sumber daya kelautan yang dapat dimanfaatkan untuk sektor pariwisata.
Keindahan panorama serta keanekaragaman hayati bawah laut yang memesona dapat menarik perhatian wisatawan melalui pariwisata diving.
Baca juga: Upaya Pemanfaatan Laut dalam Meningkatkan Perekonomian
Pertambangan
Sebagaimana diketahui bahwa bumi kita sebagian besar terdiri dari lautan yang mengandung berbagai macam sumber daya alam, baik sumber daya alam hayati maupun non-hayati, yang berupa mineral-mineral.
Wilayah dasar laut berada pada kedalaman 250 sampai dengan 1500 meter, di mana pada kedalaman ini mineral laut mulai dapat ditemukan.
Penambangan bawah laut adalah proses pengambilan mineral yang relatif baru, yang dilakukan di dasar perairan laut.
Indonesia memiliki potensi penambangan bawah laut yang sangat besar. Sumber daya laut yang dihasilkan dari penambangan bawah laut mempunyai berbagai macam fungsi bagi kehidupan manusia.
Dikarenakan potensi mineral yang ada di wilayah perairan Indonesia sangat melimpah, maka penting adanya pengaturan tentang penambangan bawah laut di perairan Indonesia agar sumberdaya tersebut tetap terjaga.
Baca juga: Aktivitas Penambangan Pasir Laut Meningkatkan Emisi Karbon
Keanekaragaman biota
Keanekaragaman biota laut yang melimpah merupakan salah satu potensi kelautan yang harus dikembangkan dengan baik.
Keberagaman tersebut dapat dimanfaatkan dengan tujuan konservasi atau bahkan komersial yang dapat memberi keuntungan secara ekonomi.
Banyak biota laut yang diidentifikasikan sebagai salah satu komponen utama penunjang berbagai macam kebutuhan seperti produksi makanan, kesehatan, dan berbagai aspek lainnya.
Keanekaragaman biota-biota tersebut dapat dimanfaatkan dengan optimal, namun tetap memerhatikan prinsip-prinsip pemanfaatan untuk menjamin kelestariannya.
Baca juga: Senyawa dan Unsur yang Terdapat pada Air Laut
Referensi:
- Sony Sondyamond. 2019. Arsip Kelautan. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.
- Tim Redaksi HMO. 2014. Menguak Potensi Lautan Indonesia. Triton Magz, Bandung: HMO Triton IPB.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.