Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elemen-elemen Public Speaking

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Arfianti Wijaya Wardhani
Ilustrasi Elemen-elemen Public Speaking
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com – Public speaking adalah kegiatan berbicara di muka umum atau di depan orang banyak dengan tujuan-tujuan tertentu.

Apa saja elemen public speaking? Elemen-elemen public speaking, sebagai berikut:

Public speaker (pembicara)

Public speaker adalah orang yang menyampaikan pesan melalui komunikasi dengan durasi waktu tertentu tanpa mendapat interupsi dari pendengar.

Public speaker atau pembicara adalah pusat dari transaksi pesan karena dialah yang menyampaikan semua informasi atau pesan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam mengaplikasikan teknik berbicara di depan umum, bahasa nonverbal sering digunakan baik oleh pembicara atau pendengar.

Keutuhan yang disampaikan oleh pembicara terintegrasi melalui bahasa verbal, bahasa nonverbal, dan penguasaan panggung.

Seorang public speaker yang mampu menguasai topik dan bahasa tubuh akan memberikan pengaruh secara optimal kepada pendengar dengan tujuan tertentu.

Baca juga: Pengertian Public Speaking dan Cara Menyiapkan Materinya

Message (pesan yang disampaikan)

Message adalah pesan yang ingin disampaikan terkait topik, ide, konsep, dan/atau pandangan tertentu.

Pesan disusun secara sistematis dan memakai bahan-bahan pendukung, seperti hasil penelitian, hasil survei, pengamatan, dan lain-lain, supaya dapat membuat orang-orang tertarik dan terpengaruh.

Penguasaan terhadap pesan sangat penting untuk dilakukan oleh public speaker.

Dalam menyusun pesan yang ingin disampaikan juga perlu memperhatikan hal-hal penting seperti karakteristik pendengar, etika yang dianut oleh lingkungan sekitar pendengar, gaya dan bahasa yang tepat untuk dipakai, dan penggunaan bahasa nonverbal.

Audience (orang-orang yang mendengarkan)

Audiens adalah orang-orang yang hadir untuk mendengarkan public speaker berbicara menggunakan komunikasi formal.

Terdapat dua tipe audiens dalam public speaking yaitu immediate audience dan remote audience.

Berikut penjelasannya:

Signal dan noise

Signal adalah medium yang menghantarkan pesan hingga pesan tersebut dapat diterima atau didengar dengan baik oleh audiens.

Bentuk-bentuk signal antara lain penggunaan bahasa dan suara yang jelas, penampilan yang menarik, penguasaan bahasa tubuh dan panggung yang memadai, dan pemakaian waktu yang efektif.

Sementara itu, noise adalah segala sesuatu yang mengganggu pembicara sehingga membuat audiens gagal memahami apa yang disampaikan.

Signal yang ingin didengarkan menjadi terganggu karena adanya noise.

Bentuk-bentuk gangguan yang dapat terjadi dalam public speaking adalah pengeras suara yang terlalu keras sehingga mengganggu pendengaran, penggunaan bahasa yang tidak dipahami oleh audiens, dan lain-lain.

Baca juga: 12 Tips Memperdalam dan Memperlancar Public Speaking

Context (tempat berbicara)

Context atau konteks adalah lingkungan sekitar di mana public speaker berbicara.

Konteks terbagi menjadi empat bagian yaitu konteks fisik, psiko-sosial, temporal, dan kultural. Seorang public speaker harus memerhatikan keempat konteks tersebut di mana pun ia berbicara.

Berikut penjelasannya:

  • Konteks fisik

Konteks fisik adalah tempat dan posisi di mana public speaker akan berbicara. Misalnya, berada di atas panggung atau podium, di dalam ruangan atau luar ruangan, di hadapan ratusan orang atau ribuan orang.

Selain itu, pembicara juga perlu memperhatikan aspek fisik lainnya seperti peralatan pendukung, pengeras suara, tempat duduk, dan lain-lain.

  • Konteks psiko-sosial

Public speaker harus mampu mengenal latar belakang secara umum lingkup sosial para audiensnya.

Dengan begitu, akan terbangun suatu interaksi dan penerimaan dari para audiens.

  • Konteks temporal

Konteks temporal adalah waktu yang disediakan untuk public speaker.

Dengan memperhatikan alokasi waktu, maka pengemasan pesan akan lebih efektif dan efisien.

  • Konteks kultural

Konteks kultural berhubungan dengan kepercayaan yang dianut oleh publik, nilai-nilai yang berkembang dalam lingkup sosial mereka, perilaku gender, dan keterbukaan mereka akan pandangan luar.

Dengan memahami konteks kultural, maka seorang public speaker dapat menyiapkan bahan-bahan pendukung dan menggunakan bahasa yang sesuai dengan penerimaan dan kebiasaan para pendengar.

Channel (medium penghantar signal)

Channel adalah medium yang digunakan untuk menghantarkan signal pesan dari pembicara supaya dapat diterima dengan baik oleh audiens.

Channel yang digunakan dapat bermacam-macam menyesuaikan bahan-bahan yang disiapkan oleh pembicara.

Medium tersebut dapat berupa sebagai berikut:

  • Audio yang berupa pengeras suara, mikrofon, dan lain-lain.
  • Visual yang berupa gambar, powerpoint, dan lain-lain.
  • Audiovisual yang berupa video, film, atau iklan.

Channel merupakan pendukung public speaker yang akan membantu penyampaian dan penyimpanan pesan ke dalam ingatan pendengar.

Baca juga: 4 Cara Menyiapkan Mental untuk Public Speaking

Ethics (Etika)

Public speaker perlu memperhatikan ethics yaitu etika atau nilai-nilai dalam budaya tertentu yang berkembang di masyarakat.

Etika berhubungan erat dengan apa yang benar atau salah, harus atau tidak harus dilakukan, serta implikasi moral dari pesan yang disampaikan.

Dengan memperhatikan elemen etika, maka public speaker menjalankan tanggung jawabnya untuk tidak mengganggu sistem nilai positif yang berlaku di masyarakat.

 

Referensi:

  • Nggili, R. A. (2019). Public Speaking for Transformational Leadership. Bhuana Ilmu Populer.
  • Adia, V. R. (2021). Menjadi Public Speaker Andal. Deepublish.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi