Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Teknik Pengumpulan Data Kualitatif

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Arfianti Wijaya Wardhani
Ilustrasi 4 Teknik Pengumpulan Data Kualitatif
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com – Data dalam penelitian kualitatif adalah segala informasi, baik lisan, tulisan, gambar, atau foto, dan bentuk lainnya, yang digunakan untuk menjawab masalah penelitian yang dinyatakan dalam rumusan masalah atau fokus penelitian.

Teknik pengumpulan data kualitatif apa saja?

Beberapa teknik pengumpulan data kualitatif yang umum digunakan adalah observasi, wawancara, Focus Group Discussion (FGD), dan studi dokumen.

Berikut penjelasannya:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Observasi

Observasi adalah teknik pengumpulan data penelitian melalui pengamatan dan pengindraan. Peneliti kemudian membuat laporan berdasarkan apa yang ia lihat, dengar, dan rasakan selama observasi.

Observasi dilakukan untuk mendapatkan gambaran yang lebih nyata dan detail terkait suatu kejadian atau peristiwa.

Baca juga: Observasi: Pengertian, Proses, Tujuan, dan Manfaatnya

Observasi dapat berupa observasi partisipan, tidak terstruktur, dan kelompok. Berikut keterangannya:

Wawancara

Wawancara (interview) adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui percakapan atau tanya jawab untuk mencapai tujuan tertentu.

Tujuan wawancara adalah untuk memperoleh informasi secara langsung, menyelami dunia pemikiran dan perasaan seseorang, merekontruksi kejadian dan pengalaman yang telah berlalu, memproyeksikan suatu kemungkinan yang diharapkan akan terjadi, dan lain-lain.

Wawancara berguna ketika peneliti ingin mengetahui pengalaman atau pendapat informan mengenai sesuatu secara mendalam.

Wawancara juga dapat dipakai untuk membuktikan informasi atau keterangan yang telah diperoleh sebelumnya.

Wawancata dapat dilakukan secara terstruktur, semi terstruktur, dan tidak terstruktur.

Baca juga: Wawancara: Manfaat, Macam, dan Contohnya

Focus Group Discussion (FGD)

Focus Group Discussion (FGD) adalah teknik pengumpulan data kualitatif dengan mempertemukan antar-responden dalam sebuah tempat untuk dapat saling berinteraksi secara langsung.

Pada era kemajuan teknologi, FGD dapat dilakukan secara daring.

Peneliti mengadakan diskusi bersama beberapa responden untuk mendalami suatu topik penelitian guna mengetahui pemahaman atau pandangan mereka.

Peneliti melakukan Focus Group Discussion (FGD) ketika ingin mengetahui pandangan yang lebih obyektif dari suatu kelompok.

Studi dokumen

Sesuai dengan namanya, studi dokumen dilakukan dengan mengkaji dokumen-dokumen yang relevan dengan topik penelitian.

Dokumen tersebut dapat berupa surat, arsip foto, notulen rapat, buku harian, jurnal, dan sebagainya.

Baca juga: Pengertian dan Tujuan Penelitian

 

Referensi:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi