KOMPAS.com - Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah kiamat memiliki arti hari kebangkitan sesudah mati (orang yang telah meninggal dihidupkan kembali untuk diadili perbuatannya).
Selain itu, kiamat juga berarti hari akhir zaman (dunia seisinya rusak binasa dan lenyap).
Dilansir dari buku Aqidah dan Akhlaq (2006) oleh Taofik Yusmansyah, ada dua jenis kiamat, yakni kiamat kecil dan kiamat besar.
Baca juga: Mengenal Perkembangan Seni Rupa Islam di Indonesia
Kiamat kecil memiliki nama lain kiamat sugra, yakni kiamat yang hanya menimpa orang per orang saja.
Sedangkan kiamat besar memiliki nama lain kiamat kubra, yakni kiamat yang skalanya meliputi seluruh alam raya.
Namun, kali ini kita akan membahas mengenai kiamat kecil atau kiamat sugra.
Baca juga: Contoh Peninggalan Sejarah Bercorak Islam di Indonesia
Contoh kiamat kecil
Dikutip dari buku Get Smart PAI (2006) oleh Udin Wahyudin, berikut beberapa contoh dari kiamat kecil:
- Bencana banjir
- Bencana tsunami
- Meninggalnya seseorang
- Gunung meletus
- Gempa bumi
- Kebakaran
- Tanah longsor
Baca juga: Mengenal Tokoh-tokoh Islam di Kerajaan Samudra Pasai dan Kerajaan Aceh
Nama lain kiamat
Berdasarkan buku Buku Pedoman Umum Pelajar RIPAIL (2015) oleh Tri Astuti, nama-nama hari akhir atau kiamat ada beberapa. Berikut rinciannya:
- Yaumul Fasl (hari keputusan)
- Yaumul Hisab (hari perhitungan)
- Yaumul Fath (hari keputusan)
- Yaumul Talaq (hari pertemuan)
- Yaumul Jam'i (hari berkumpul)
- Yaumul Mizan (hari penimbangan amal manusia)
- Yaumul jaza' (hari pembalasan)
- Yaumul Ba'as (hari kebangkitan)
Itulah penjelasan mengenai pengertian kiamat kecil dan nama lain dari kiamat kecil.
Baca juga: Pihak yang Berperan dalam Proses Penyebaran Agama Islam di Indonesia
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.