KOMPAS.com - Dalam dunia perikanan, kita pasti pernah mendengar mengenai bisnis ikan kerapu.
Ikan kerapu atau grouper adalah salah satu jenis ikan karang yang dapat ditemukan hampir di seluruh perairan laut Indonesia.
Dilansir dari buku Teknologi Budidaya Perairan (2023) oleh Akmaluddin, jenis ikan kerapu yang telah secara massal dibudidayakan adalah kerapu macan, cantang, dan cantik.
Adapun teknologi budidaya yang digunakan pada kegiatan budidaya ikan kerapu adalah aplikasi sistem resirkulasi dan polikultur dengan ikan baronang.
Baca juga: Teknik Pengapuran dalam Kolam Budidaya beserta Tujuannya
Lalu, apa alasan budidaya ikan kerapu terbilang sangat menguntungkan?
Berdasarkan buku 79 Bisnis Pertanian Menguntungkan (2011) oleh Cahyo Saparinto, alasan budidaya ikan kerapu terbilang sangat menguntungkan karena kerapu konsumsi cukup mahal.
Oleh karena itu, usaha pembesaran kerapu cukup menarik dan menguntungkan.
Selain itu, teknik budidaya ikan kerapu tidak terlalu sulit.
Usaha pembesaran kerapu dapat dilakukan mulai dari benih atau gelondongan hingga ukuran konsumsi.
Baca juga: 10 Jenis Kolam Budidaya Ikan Berdasarkan Fungsinya
Jika ingin pendek waktu usahanya, pembesarannya dimulai dengan menebar gelondongan.
Namun, tentu harga gelondongan lebih mahal daripada benih yang kecil.
Tak hanya itu, dalam membudidayakan ikan kerapu tentu ada beberapa kendalanya, seperti:
- Budidaya di laut sangat berhubungan dengan kondisi arus air
- Pengangkutan kerapu harus dalam kondisi hidup
- Ketersediaan benih kerapu masih sangat terbatas
Itulah penjelasan mengenai alasan budidaya ikan kerapu sangat menguntungkan.
Baca juga: 2 Faktor Penentu Keberhasilan Budidaya Ikan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.