Pengertian Stalemate dan Contohnya

KOMPAS.com - Bentuk dari akomodasi yang terjadi ketika kelompok terlibat pertentangan dengan kekuatan seimbang disebut stalemate.

Apa itu stalemate dan bagaimana contohnya?

Pengertian stalemate

Dikutip dari buku Manajemen Wilayah Hutan (2021) oleh Sarintan E. Damanik dan Tengku Muhammad Sahudra, berikut pengertian stalemate:

"Stalemate adalah bentuk akomodasi di mana dua pihak yang saling bertentangan, punya kekuatan seimbang atau sama."

Ketika hal ini terjadi, proses akomodasinya berjalan stagnan, tidak mundur ataupun maju.

Baca juga: Stalemate: Pengertian dan Contohnya

Menurut Tri Cicik dalam buku Manajemen Hubungan Industrial (2020), stalemate disebut juga jalan buntu.

Stalemate adalah proses penyelesaian konflik saat kedua belah pihak memiliki kekuatan seimbang. Sehingga konflik berhenti dengan sendirinya karena menemui jalan buntu.

Bagi beberapa pihak, stalemate adalah upaya penyelesaian konflik yang murah dan efektif. Karena konflik dibiarkan selesai secara alami, tanpa adanya pihak yang menghendaki.

Kesimpulannya, stalemate adalah bentuk akomodasi di mana kedua belah pihak yang berselisih tidak menemukan jalan keluar atau menemui jalan buntu.

Contoh stalemate

Dilansir dari buku Manajemen Konflik (2023) karya Rusydi Fauzan dkk, stalemate berarti tidak ada kesepakatan bersama di antara pihak yang berselisih.

Baca juga: 8 Bentuk Akomodasi sebagai Interaksi Sosial

Tidak ada solusi atau jalan keluar yang memuaskan bagi masing-masing pihak. Sehingga konflik selesai dengan sendirinya.

Salah satu contoh stalemate, yakni perlombaan senjata antara Amerika Serikat dan Uni Soviet, yang kemudian menciptakan perang dingin di antara kedua negara tersebut.

Contoh stalemate dalam kehidupan sehari-hari, yakni masyarakat yang sedang berkonflik, ketika mengalami bencana alam, akan berdamai untuk sementara waktu.

Lantaran mereka berfokus untuk memperbaiki kondisi wilayah dan menyelamatkan warga lainnya yang terdampak.