Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbedaan Proteksi dan Kuota Impor, Apa Sajakah Itu?

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Vanya Karunia Mulia Putri
Salah satu perbedaan proteksi dan kuota impor adalah proteksi dilakukan untuk melindungi perekonomian nasional. Bagaimana dengan kuota impor?
|
Editor: Vanya Karunia Mulia Putri

KOMPAS.com - Proteksi dan kuota impor adalah dua contoh kebijakan pemerintah di bidang perekonomian nasional.

Keduanya sama-sama diterapkan dalam lingkup perdagangan internasional. Namun, dari segi kebijakan, keduanya berbeda.

Bedanya proteksi dan kuota impor

Dikutip dari Investopedia, kuota adalah pembatasan perdagangan oleh pemerintah, untuk membatasi jumlah atau nilai moneter barang yang akan diimpor atau diekspor.

Kuota impor adalah pembatasan barang yang akan diimpor. Sedangkan kuota ekspor adalah pembatasan barang yang akan diekspor.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sementara itu, dilansir dari situs Corporate Finance Institute, proteksi disebut juga kebijakan atau praktik proteksionisme.

Baca juga: Perbedaan antara Proteksi dan Kuota Impor

Proteksi adalah praktik kebijakan perdagangan yang mengenakan tarif atau pembatasan barang dan jasa asing di pasaran.

Jelaskan perbedaan antara proteksi dan kuota impor! 

Salah satu perbedaan proteksi dan kuota impor adalah sistemnya.

Kuota impor dilakukan dengan membatasi jumlah barang impor atau yang akan masuk ke dalam negeri.

Sedangkan proteksi dilakukan dengan mengenakan tarif, atau membatasi barang dan jasa asing yang akan masuk ke dalam negeri.

Baca juga: Hambatan Perdagangan Internasional: Definsi Kuota dan Jenisnya

Kuota impor termasuk dalam kebijakan proteksi, selain pemberlakuan tarif, standar produk, juga subsidi.

Bedanya proteksi dan kuota impor juga terlihat dari tujuannya.

Proteksi dilakukan untuk meningkatkan kemampuan produsen dalam negeri, dan melindungi perekonomian nasional.

Sedangkan kuota impor dilaksanakan untuk menyeimbangkan penawaran dan permintaan dalam negeri juga internasional.

Kebijakan proteksi juga sering diterapkan jika pemerintah khawatir terhadap kualitas, juga keamanan produk dari negara lain.

Baca juga: 4 Hambatan dalam Perdagangan Internasional

Begitu pula dengan kuota impor yang juga sering diterapkan, apabila pemerintah ingin mengurangi impor dan meningkatkan produksi dalam negeri.

Kesimpulannya, perbedaan proteksi dan kuota impor adalah:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi