Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Larutan Aldehid yang Digunakan untuk Pengawet Hewan Percobaan

Baca di App
Lihat Foto
wikimedia.org/Daderot
Hewan yang diawetkan
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com – Larutan aldehid yang digunakan untuk pengawet hewan percobaan adalah …

  1. Formalin
  2. Asam formiat
  3. Alkohol
  4. Asam asetat
  5. Aseton

Jawabannya adalah a. formalin, berikut adalah penjelasannya!

Baca juga: Aldehida: Sifat dan Kegunaanya

Formalin atau formaldehida adalah larutan aldehid yang memiliki rumus empiris H2CO.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilansir dari Chemistry LibreTexts, formalin dibuat dalam bentuk larutan 35 hingga 40 persen karena sangat reaktif.

Di mana dalam keadaan murninya, formalin dapat bereaksi dengan dirinya sendiri dan bersifat eksplosif.

Formalin adalah larutan aldehid yang digunakan untuk pengawet hewan percobaan atau spesimen biologi.

Baca juga: Kegunaan Senyawa Formalin

Dilansir dari College of Literature, Science, and Arts, formalin merupakan pengawet spesimen biologi yang murah, tersedia secara umum (mudah didapatkan), dapat diencerkan sesuai kebutuhan, dan spesimen hampir tidak pernah busuk di dalamnya.

Spesimen tidak busuk di dalam formalin, karena formalin dapat mengawetkannya dengan baik dan menghentikan pembusukan pada organisme mati.

Dilansir dari QED Bioscience, formalin menembus jaringan dengan cepat kemudian berikatan dengan lisin, tirosin, aspargin, triptofan, histidin, arginine, sistein, dan glutamin di semua protein yang ada dalam organisme mati.

Baca juga: Asam Amino: Sifat, Struktur, dan Klasifikasinya

Formalin kemudian membuat ikatan silang dengan gugus asam amino tersebut. Ikatan silang tersebut menstabilkan protein.

Sehingga, protein tidak mengalami autolisis dan pembusukan, sehingga dapat awet.

Namun ketika formalin bersentuhan dengan hemoglobin, hemoglobin akan berubah menjadi hematin. Hematin adalah pigmen berwarna kecoklatan.

Inilah mengapa hewan dan spesimen biologi yang diawetkan oleh formalin berubah warna menjadi kecoklatan.

Baca juga: Hemoglobin: Pengertian, Fungsi, dan Kadar Normal dalam Tubuh

Formalin memiliki bau yang menyengat dan dapat mengiritasi kulit juga selaput lendir. Sehingga, penggunaannya harus dilakukan secara berhati-hati.

Hewan yang diawetkan oleh formalin juga harus disimpan dalam wadah tahan karat karena formalin yang bersifat korosif.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi