Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Contoh Akomodasi dalam Sosiologi

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Vanya Karunia Mulia Putri
Salah satu contoh akomodasi dalam sosiologi adalah arbitrase yang melibatkan pihak ketiga dan bersifat netral. Apa saja contoh akomodasi?
|
Editor: Vanya Karunia Mulia Putri

KOMPAS.com - Akomodasi dalam sosiologi dapat dimaknai dengan dua pengertian yang sebenarnya cukup berkaitan.

Menurut Budi Sunarso dalam buku Resolusi Konflik Sosial (2023), pengertian akomodasi adalah keseimbangan antara interaksi sosial dengan nilai dan norma.

Pengertian akomodasi yang kedua adalah proses atau usaha nyata manusia untuk meminimalkan pertentangan dalam kehidupan.

Akomodasi adalah proses atau upaya meredakan pertentangan, guna mencapai kestabilan dan kelangsungan hubungan antarkelompok.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa saja contoh akomodasi dalam sosiologi?

Baca juga: 8 Bentuk Akomodasi sebagai Interaksi Sosial

Kompromi

Dikutip dari buku Sosiologi Pedesaan (2022) oleh Sriyana, kompromi adalah salah satu contoh akomodasi dalam sosiologi.

Kompromi dilakukan dengan meredakan tuntutan salah satu pihak, demi tercapainya sebuah penyelesaian atau solusi.

Misal, perjanjian gencatan senjata antara kedua belah pihak yang sedang berperang.

Koersi

Bentuk akomodasi dalam sosiologi berikutnya adalah koersi. Dilakukan dengan memaksa salah satu pihak, agar posisinya lebih lemah.

Contoh akomodasi dalam sosiologinya ialah sistem atau rezim pemerintahan yang cenderung totaliter terhadap rakyatnya.

Baca juga: Akomodasi: Pengertian dan Tujuannya

Arbritase

Akomodasi dalam sosiologi ini terjadi jika pihak yang berselisih, tidak sanggup membuat atau mencapai komprominya sendiri.

Maka dari itu, ada pihak ketiga yang bersifat netral, untuk mengupayakan penyelesaian. Biasanya pihak ketiga ini datangnya dari lembaga berwenang.

Contoh akomodasinya adalah penyelesaian pertentangan antara pengusaha dengan serikat buruh, dengan mengundang Dinas Tenaga Kerja atau sejenisnya.

Mediasi

Contoh akomodasi dalam sosiologi yang berikutnya ialah mediasi. Hampir sama seperti arbitrase, dalam proses ini hadir pihak ketiga.

Hanya saja pihak ketiga dalam proses mediasi berperan sebagai penengah atau juru damai. Keputusan untuk berdamai sangat bergantung pada pihak-pihak yang bertikai.

Misal, mediasi pemerintah Indonesia dalam mendamaikan beberapa kelompok atau faksi yang berselisih di Kamboja.

Baca juga: 2 Perbedaan Proses Sosial Asosiatif dengan Disosiatif

Toleransi

Akomodasi dalam sosiologi ini dilakukan tanpa adanya persetujuan resmi dari pihak yang terlibat di dalamnya.

Kedua belah pihak akan saling bertolerasi, dan berupaya menghindarkan diri dari perselisihan yang sifatnya merugikan.

Contoh akomodasinya, toleransi antarkelompok etnis dan toleransi antarkelompok agama.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi