Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Tokoh Wayang Semar

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/ElizaNavianaDamayanti
Dalam karakter pewayangan, tokoh Semar memiliki posisi yang terhormat jika dibandingkan tokoh-tokoh pewayangan yang lainnya. Semar adalah seorang penasihat sekaligus pengasuh para ksatria Pandhawa.
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com – Tokoh Semar di dalam dunia pewayangan merupakan pimpinan empat sekawan yang dikenal dengan julukan Punakawan. 

Dalam karakter pewayangan, tokoh Semar memiliki posisi yang terhormat jika dibandingkan tokoh-tokoh pewayangan yang lainnya. Semar adalah seorang penasihat sekaligus pengasuh para ksatria Pandhawa.

Sejarah 

Dalam Purwacarita, dikisahkan bahwa Sanghyang Tunggal menikahi Dewi Rekatawati, putri dari Sanghyang Rekatatama. Dari pernikahan tersebut, muncul sebuah telur bercahaya.

Sanghyang Tunggal dengan rasa kesal membanting telur itu, yang menyebabkan pecah menjadi tiga bagian. Yaitu cangkang, putih telur, dan kuning telur.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemudian tiga bagian itu menjelma menjadi tiga laki-laki, yaitu Antaga dari cangkang, Ismaya (Semar) dari putih telur, dan Manikmaya dari kuning telur.

Suatu hari, Antaga dan Ismaya berselisih karena ingin menjadi pewaris takhta kahyangan. Mereka mengadakan perlombaan menelan gunung.

Antaga mencoba melahap gunung sekali telan, tetapi gagal yang menyebabkan mulut robek dan mata melebar.

Sementara Ismaya memakan gunung dengan perlahan, namun tidak bisa mengeluarkannya setelah seluruh bagian gunung pindah ke dalam tubuhnya, membuatnya berbentuk bulat di dalam perutnya.

Baca juga: Upaya Melestarikan Wayang sebagai Aset Negara Indonesia

Sanghyang Tunggal mengetahui ambisi dan keserakahan kedua putranya. Keduanya dihukum menjadi manusia biasa dan harus turun ke dunia.

Manikmaya, yang kemudian diangkat sebagai raja kahyangan Tribhuwana dengan gelar Batara Guru, sedangkan Antaga dan Ismaya turun ke dunia.

Mereka menyandang nama Togog Tejomantri dan Bilung Sarawita, dan diberikan tugas untuk mengemong serta mengasuh bangsa.

Dan Semar, yang juga turun ke dunia, ditugaskan untuk mengemong dan mengasuh para manusia Satria yang memiliki watak santun dan budi pekerti luhur.

Nama lain Semar

Semar memiliki beberapa nama lain, yaitu:

3. Bentuk fisik 

Semar memiliki ciri khas fisiknya, seperti: 

Filosofi bentuk badan Semar

Bentuk fisik dari tokoh Semar sangat Istimewa yang seakan-akan menjadi representasi simbolis dari seluruh jagad raya ini. Adapun filosofinya, yaitu:

Baca juga: Wayang: Pengertian, Asal-usul, dan Fungsinya

Keistimewaan Semar

Semar mempunyai delapan daya Mustika Manik Astagna, yang artinya:

Referensi: 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi