Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Sampah Harus Ditangani secara Serius? Ini Penjelasannya ....

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Retia Kartika Dewi
Untuk mendapatkan hidup yang sehat, kita harus menjaga lingkungan, salah satunya menangani sampah secara serius.
|
Editor: Retia Kartika Dewi

KOMPAS.com - Kesehatan tidak hanya menjadi tanggung jawab peribadi, namun menjadi tanggung jawab lingkungan dan penghuninya.

Untuk mendapatkan hidup yang sehat, kita harus menjaga lingkungan, salah satunya menangani sampah secara serius.

Berikut alasan mengapa kita harus menangani sampah secara serius:

Baca juga: Gas Rumah Kaca yang Dihasilkan dari Pembusukan Sampah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan

Dilansir dari buku Bijak dan Cerdas Mengolah Sampah (2009) oleh Teti Suryati, kita harus menangani sampah secara serius karena tidak semua sampah bisa diolah dan memakan waktu yang lama.

Ranting, sabut dan tempurung kelapa, serta biji dan kulit salak, termasuk bahan yang sulit dikomposkan karena memakan waktu lama, sehingga harus disingkirkan.

Selain itu, beberapa jenis sampah harus ditangani secara khusus, seperti baterai bekas, pembalut wanita, dan popok bayi.

Baca juga: Jenis-jenis Sampah berdasarkan Klasifikasinya

Sampah-sampah di atas termasuk bahan berbahaya dan beracun (sampah B3), sehingga tidak dapat diolah.

Jadi, sampah tersebut harus langsung dibuang ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS) untuk kemudian dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Barang-barang tersebut bisa membahayakan atau melukai orang dan beberapa jenis di antaranya bila hancur atau tercampur, bisa mencemari kompos.

Baca juga: Sampah Radioaktif: Pengertian, Sumber, Contoh, dan Bahayanya

Sampah di perkotaan

Dikutip dari buku Landasan dan Strategi Pengelolaan Sampah Perkotaan (2023) oleh I Wayan Budiarsa Suyasa, persampahan kota juga harus ditangani secara serius dan tuntas.

Diharapkan hal itu bisa terjangkau oleh pelayanan persampahan di kawasan permukiman yang padat penduduk dan kawasan yang cepat berkembang.

Sebab, biasanya TPA di suatu kota sudah melebihi desainnya atau dengan kondisi sudah penuh dan masih dipaksakan untuk tetap bisa menerima sampah baru.

Baca juga: Pengertian Sampah Menurut Ahli

Bahkan, menurut buku Solusi Pengelolaan Sampah Kota (2020) oleh Chandra Wahyu Purnomo, ada TPA yang mengubah sistem sanitary landfill menjadi open dumping karena bermasalah akibat biaya operasional dan meningkatnya volume sampah yang masuk per hari yang tidak sesuai dengan desain awalnya.

Terdapat pula permasalahan karena suatu daerah perkotaan tidak memiliki lahan TPA sehingga membeli atau menyewa lahan di daerah lain di luar teritorialnya.

Oleh karena itu, hal tersebut rawan akan permasalahan antardaerah dan protes warga.

Itulah penjelasan mengenai alasan mengapa kita harus menangani sampah secara serius.

Baca juga: Mengapa Sampah Plastik Dapat Mencemari Lingkungan? Ini Penjelasannya ....

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi