KOMPAS.com - Dalam keseharian, kita membutuhkan uang sebagai alat tukar ekonomi.
Uang merupakan barang perantara yang digunakan untuk mempermudah proses tukar menukar (transaksi jual beli) dan melakukan pembayaran atas pembelian barang dan jasa, serta bertindak sebagai alat menimbun kekayaan.
Berikut pertanyaan mengenai uang:
Baca juga: Fungsi Primer dan Sekunder Uang
Pertanyaan
Nilai yang tertulis pada setiap mata uang disebut nilai ....
A. Nominal
B. Intrinsik
C. Tukar
D. Riil
E. Beli
Nilai yang tertulis pada setiap mata uang disebut nilai nominal. Jawaban (A).
Baca juga: Jenis-jenis Uang Kartal dan Giral
Nilai pada uang
Dilansir dari buku Belajar Mengenal Aritmatika (2012) oleh Naily Faizatin, berdasarkan nilai yang terkandung dalam uang, yaitu:
Nilai nominalNilai nominal adalah nilai tetap yang dibutuhkan atau dicapkan pada uang kertas dan logam maupun uang plastik.
Dikutip dari buku Pengantar Ekonomi (2022) oleh Siska Yuli Anita, contoh nilai nominal, yaitu:
Uang kertas dengan tulisan Rp 10.000 yang menunjukkan jika masyarakat ataupun pemerintah menerima uang yang bernilai sepuluh ribu Rupiah.
Baca juga: Jawaban dari Soal Sebuah Mata Uang Logam Dilemparkan 4 kali
Nilai intrinsikNilai intrinsik adalah nilai sebenarnya yang terkandung dalam benda yang digunakan sebagai uang tersebut.
Misalnya, uang logal Rp 500 menunjukkan jika nilai intrinsik yang ada sesuai harga aluminium pembentuk uang logam tersebut atau setara Rp 500.
Nilai internalNilai internal adalah daya beli atau kemampuan uang menukar sejumlah jasa/barang.
Misalnya, harga semangkok bakso adalah Rp 10.000 maka uang yang harus dikeluarkan untuk membeli/membayar semangkok bakso adalah Rp 10.000.
Baca juga: Jawaban dari Soal Sebuah Dadu dan Sekeping Uang Logam
Nilai eksternalNilai eksternal diartikan sebagai nilai tukar mata uang di sebuah negara terhadap mata uang asing.
Contohnya sebagaimana berikut:
Uang Rupiah bernilai Rp 15.000 nilai tersebut bernilai sama dengan 1 dollar Amerika.
Pada benda yang disebut uang, di mana terkandung nilai nominal dan nilai intrinsiknya akan terdapat kemungkinan:
- Nilai nominalnya sama dengan nilai intrinsiknya
- Nilai nominalnya lebih tinggi daripada nilai intrinsiknya
Uang kertas merupakan contoh uang dengan nilai intrinsiknya lebih kecil dibandingkan nominalnya (fiduciary money).
Jika nilai intrinsik pada uang bernilai sama dengan nominalnya, maka bisa dikatakan full bodied money contohnya adalah uang logam.
Itulah penjelasan mengenai nilai pada uang.
Baca juga: Bagaimana Cara Penulisan Bilangan Mata Uang?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.