Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Parikan: Pengertian dan Contoh

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/ElizaNavianaDamayanti
Parikan adalah pantun berbahasa Jawa.
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com – Parikan adalah pantun berbahasa Jawa. Parikan ini bisa menjadi salah satu hiburan yang bisa digunakan saat bercengkerama dengan orang terdekat.

Parikan dapat terdiri dari dua gatra (kalimat) dan dapat pula terdiri dari empat gatra (kalimat). Namun, tak berbeda dengan pantun, parikan juga harus terdiri dari sampiran dan isi.

Terdapat dua macam parikan, yaitu pitutur atau parikan jawa yang berfungsi untuk menyampaikan pesan berupa nasihat atau amanah, dan paseman atau parikan jawa yang berfungsi untuk candaan atau guyonan.

Susunan parikan

Susunan parikan, yaitu: 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

  1. Terdiri dari dua baris (yaitu parikan pantun tunggal) atau empat baris (yaitu parikan rangkep). Dan masing-masing barisnya disebut gatra.
  2. Masing-masing gatra terdiri dari dua potongan (pedhotan).
  3. Masing-masing pedhotan terdiri dari empat suku kata (wanda).
  4. Pada parikan dua gatra (parikan tunggal), gatra pertama adalah sampiran, dan gatra kedua adalah isi.
  5. Pada parikan empat gatra (parikan rangkep), dua gatra pertama adalah sampiran, dan dua gatra kedua adalah isi.
  6. Sajak parikan berupa sajak silang yaitu a-b untuk parikan tunggal, a-b-a-b untuk parikan rangkep.

Baca juga: 10 Contoh Dialog Bahasa Jawa Krama Inggil

Contoh parikan tunggal

Berikut adalah contoh parikan tunggal beserta artinya:

  1. Abang-abang ora legi, (merah-merah tidak manis)
    Klambi abang manas ati. (baju merah menarik hati)
  2. Brambang diiris-iris, (bawang diiris-iris)
    Mata abang mentas nangis. (mata merah baru saja menangis)
  3. Rokok klobot weton Semarang, (rokok kelobot dari semarang)
    Gaweyane abot mangane kurang. (pekerjaan berat makannya kurang)
  4. Kripik baturetna, (keripik dari batu retna)
    Kadhung becik dikapakna. (terlanjur baik mau diapakan)
  5. Sepet-sepet sawone mentah, (asem-asem sawonya mentah)
    Diempet-empet selak ra betah. (ditahan-tahan keburu tidak betah)
  6. Wedhang bubuk gula Jawa, (minuman bubuk gula jawa)
    Yen kepethuk ati lega. (jika bertemu, hati lega)
  7. Bisa ngendhang ora bisa nyuling, (bisa mengendhang tidak bisa menyuling)
    Bisa nyawang ora bisa nyanding. (bisa melihat tidak bisa mendekati)
  8. Jemek-jemek gula jawa, (lembek-lembek gula jawa)
    Aja sok ngenyek karo kanca. (jangan suka mengejek sama teman)
  9. Jambu apa jeruk, (jambu apa jeruk)
    Aku melu apa entuk. (aku ikut apa boleh)
  10. Kutha kendhal kali wungu, (kota Kendal kali wungu)
    Aja kenal karo aku. (jangan kenal denganku)

Contoh parikan rangkep

Berikut adalah contoh parikan rangkep beserta artinya:

  1. Surakarta prenahe wetan (Surakarta dibagian timur)
    Surabaya rame kuthane (Surabaya ramai kotanya)
    Aja padha kesed-kesedan (jangan pada malas-malasan)
    Lha yen kesed kapan pintere (jika malas kapan pintarnya)

  2. Jangan kacang jangan kara (sayur kacang sayur kara)
    Kladuk uyah kurang gula (kebanyakan garam kurang gula)
    Piwelingku mring pra mudha (pesanku untuk generasi muda)
    Aja wedi ing rekasa (jangan takut untuk susah)

  3. Bibi Surip tuku klobot (bibi Surip beli klobot)
    Pethuk encik tawa roti (bertemu encik menawarkan roti)
    Uwong urip pancen abot (orang hidup memang berat)
    Mula becik ngati-ati (sebaiknya berhati-hati)

  4. Sego liwet lawuhe jlantah (nasi liwet lauk jlantah)
    Sega rawon kurang uyah (nasi rawon kurang garam)
    Ampun taken kapan nikah (jangan tanya kapan nikah)
    Pacar mawon kula dereng gadhah (pacar saja saya belum punya)

Baca juga: Sesorah Bahasa Jawa: Pengertian, Contoh

Referensi:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi