KOMPAS.com - Manusia memerlukan aspek keindahan dalam hidupnya yang diperoleh dari seni atau estetika.
Dilansir dari buku Seni dan Budaya (2007) oleh Harry Sulastianto, seni merupakan sarana komunikasi perasaan dan pengalaman batin seseorang kepada kelompok masyarakatnya dalam rangka memenuhi kebutuhan pribadinya.
Seni memiliki sifat dasar kreatif, individualistis, ekspresif, abadi, dan semesta (universal).
Baca juga: Pengertian Seni Rupa Murni dan Seni Rupa Terapan
Berikut pertanyaan seputar seni:
Pertanyaan
Jelaskan perbedaan seni rupa murni dan seni rupa terapan!
Jawab:Perbedaan seni rupa murni dan seni rupa terapan, yakni:
Seni rupa murni merupakan media ekspresi emosi dan perasaan bagi seniman atau penciptanya untuk kepentingan estetis. Sementara, seni rupa terapan diciptakan untuk hal-hal lain yang berkaitan dengan fungsional praktis.
Dikutip dari buku Seni Rupa dan Seni Teater (2007) oleh Margono dan Sumardi, ditinjau dari fungsinya, karya seni rupa dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu seni rupa murni (fine art) dan seni rupa terapan (applied art).
Baca juga: Seni Rupa Terapan: Pengertian dan Contohnya
Berikut penjelasan untuk masing-masing kelompok:
Seni rupa murni
Seni rupa murni merupakan media ekspresi bagi seniman untuk kepentingan estetis dan bukan untuk hal-hal lain yang berkaitan dengan fungsional praktis.
Gagasan, ide, imajinasi, cita-cita, dan pandangan hidup seniman dapat dilihat dari hasil karya-karyanya.
Oleh karena itu, dalam mengekspresikan gejolak jiwa, ide, dan gagasannya, para seniman tidak mengaitkan dengan kepentingan praktis.
Hal itulah yang menjadi tujuan utama dalam penciptaan karya seni rupa murni.
Contoh karya seni rupa murni adalah seni lukis, seni patung, seni grafis, seni keramik, dan seni kriya.
Baca juga: Contoh Seni Rupa Terapan
Seni rupa terapan
Sementara itu, karya seni rupa terapan diciptakan untuk kepentingan praktis yang dapat digunakan sebagai benda fungsional, misalnya sebagai alat atau wadah, tempat tinggal, dan lain-lain.
Banyak contoh karya seni rupa yang dibuat oleh masyarakat Indonesia, seperti perkakas rumah tangga, alat berburu, dan alat bercocok tanam.
Benda-benda fungsional tersebut telag lama diciptakan oleh nenek moyang bangsa Indonesia sejak zaman prasejarah.
Jadi, karya seni rupa terapan adalah karya seni rupa yang dapat digunakan untuk kepentingan praktis.
Itulah penjelasan mengenai perbedaan seni murni dan seni terapan.
Baca juga: Unsur Seni Rupa Murni