KOMPAS.com - Komunikasi kelompok adalah proses komunikasi yang terjadi di antara beberapa individu.
Jenis komunikasi ini berbeda dengan komunikasi interpersonal, yang biasanya hanya melibatkan dua hingga tiga orang saja.
Dikutip dari buku Etika Komunikasi Organisasi (2021) oleh Rusdiana, berikut pengertian komunikasi kelompok:
"Komunikasi kelompok adalah komunikasi tatap muka yang memiliki susunan rencana kerja tertentu, guna mencapai sebuah tujuan."
Pengertian komunikasi kelompok adalah komunikasi yang berlangsung di antara beberapa individu dalam kelompok kecil, seperti rapat, pertemuan, atau sejenisnya.
Baca juga: 6 Contoh Komunikasi Kelompok dalam Kehidupan Sehari-hari
Apa kelebihan komunikasi kelompok?
Keuntungan komunikasi kelompok
Dilansir dari situs Study, salah satu kelebihan komunikasi kelompok adalah meningkatnya produktivitas individu.
Dalam komunikasi ini, semua sumber daya, informasi, dan keputusan dibagikan secara jelas juga terstruktur.
Karena itulah, penerapan komunikasi ini dapat meningkatkan produktivitas kerja individu dalam perusahaan atau organisasi.
Sementara itu, dalam situs University of Minnesota, dituliskan bahwa keuntungan komunikasi kelompok, yakni mempermudah proses pengambilan keputusan bersama.
Baca juga: Karakteristik Komunikasi Kelompok dan Penjelasannya
Beberapa individu yang berkumpul dalam sebuah kelompok pasti memiliki tujuan yang sama. Terkait hal ini, komunikasi kelompok memudahkan mereka untuk mengambil keputusan.
Kelebihan komunikasi kelompok adalah memperbanyak keragaman, baik itu soal pemikiran, latar belakang individu, maupun hal lainnya.
Dikutip dari situs Indeed, salah satu kelebihan komunikasi kelompok adalah mendorong anggotanya untuk berani berpendapat, juga menciptakan ide dan solusi atas permasalahan.
Terakhir, keuntungan komunikasi kelompok, yakni munculnya solidaritas di antara anggotanya. Sehingga mereka bisa saling memahami juga menghormati satu sama lain.
Kesimpulannya, kelebihan komunikasi kelompok adalah:
Baca juga: Bagaimana Sifat Komunikasi Kelompok?
- Meningkatnya produktivitas individu
- Mempermudah proses pengambilan keputusan bersama
- Memperbanyak keragaman
- Mendorong anggotanya untuk berani berpendapat, dan mengeluarkan ide juga solusi
- Muncul solidaritas di antaranggotanya.