KOMPAS.com - Dalam dunia bisnis yang semakin kompleks dan bersaing, pembentukan identitas merek atau brand identity menjadi krusial untuk kesuksesan jangka panjang suatu perusahaan.
Brand identity bukan hanya sekedar logo atau desain visual, tetapi merupakan cerminan dari nilai-nilai, visi, dan kepribadian suatu merek.
Dengan memahami konsep dan pentingnya brand identity, perusahaan dapat memperkuat posisi mereka di pasar, membedakan diri dari pesaing, dan membangun hubungan yang kuat dengan konsumen.
Baca juga: Brand Equity: Pengertian, Elemen, dan Contohnya
Pengertian brand identity
Mengutip Investopedia, identitas merek adalah elemen yang terlihat dari suatu merek, seperti warna, desain, dan logo, yang mengidentifikasi dan membedakan merek di benak konsumen.
Sebagaimana yang disebutkan oleh Aaker dalam bukunya Building Strong Brands (1996), brand identity adalah kumpulan dari asosiasi dan persepsi yang dibangun dan dipegang oleh pelanggan mengenai sebuah merek.
Dengan kata lain, brand identity adalah kesan keseluruhan yang dibentuk oleh interaksi antara merek dan konsumen.
Manfaat brand identity
Membangun brand identity yang kuat memiliki sejumlah manfaat yang signifikan bagi perusahaan:
-
Meningkatkan kesadaran merek
Brand identity yang konsisten dan terkenal akan membantu meningkatkan kesadaran konsumen terhadap merek tersebut di pasar.
Baca juga: 5 Tingkatan Brand Loyalty serta Penjelasannya
-
Membangun kredibilitas dan kepercayaan
Identitas merek yang jelas dan konsisten akan meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan konsumen terhadap merek tersebut.
-
Membedakan dari pesaing
Brand identity yang unik dan terkenal akan membantu merek membedakan dirinya dari pesaing di pasar yang padat.
Cara membangun brand identity
Untuk membangun identitas merek yang kuat, kohesif, dan konsisten, perusahaan perlu mengambil sejumlah langkah kunci.
Berikut merupakan langkah-langkah cara membangun brand identity:
-
Analisis perusahaan dan pasar
Analisis SWOT yang komprehensif akan membantu mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman perusahaan, yang pada gilirannya akan membantu dalam menetapkan tujuan dan langkah-langkah strategis yang diperlukan untuk membangun identitas merek yang kuat.
Baca juga: Piramida Brand Awareness beserta Penjelasannya
-
Tentukan tujuan bisnis utama
Pastikan identitas merek Anda sesuai dengan tujuan tersebut. Misalnya, jika tujuan Anda adalah menargetkan pasar mewah, pastikan pesan merek Anda mencerminkan eksklusivitas dan kualitas yang tinggi.
-
Identifikasi pelanggannya
Survei, kelompok fokus, dan wawancara individu dapat membantu memahami preferensi dan kebutuhan konsumen Anda, sehingga Anda dapat menyusun identitas merek yang tepat sasaran.
-
Tentukan kepribadian dan pesan yang ingin dikomunikasikan
Fokuslah pada penciptaan persepsi yang konsisten, daripada mencoba menyatukan setiap sifat positif yang mungkin. Setiap elemen merek, mulai dari salinan hingga citra visual, harus terpadu dan mengkomunikasikan pesan yang kohesif kepada konsumen Anda.
Artikel ini dibuat dengan bantuan artificial intelligence (AI). Dimohon untuk bijak memanfaatkan informasi. Jika Anda menemukan ada kesalahan informasi atau kesalahan konteks, silakan memberi tahu kami ke redaksikcm@kompas.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.