KOMPAS.com - Sumber energi yang paling banyak digunakan manusia berasal dari minyak bumi dan batu bara. Hampir setiap hari kita membutuhkan bahan bakar hasil olahan minyak bumi dan batu bara.
Persediaan minyak bumi dan batu bara lama kelamaan akan habis, sedangkan proses pembentukannya memerlukan proses jutaan tahun lamanya.
Energi yang bukan berasal dari bahan bakar fosil disebut energi alternatif. Alam menyediakan berbagai sumber energi alternatif yang tidak akan habis.
Jenis energi alternatif
Adapun energi alternatif tersebut, sebagai berikut:
- Matahari
Merupakan sumber energi terbesar bagi bumi. Energi yang diberikan matahari berupa energi panas dan energi cahaya yang dapat kita gunakan secara langsung. Energi panas dapat kita nikmati di siang hari.
Sedangkan energi cahaya dapat diubah menjadi listrik dengan menggunakan alat yang disebut sel surya dan dimanfaatkan untuk membuat makanan pada tumbuhan hijau.
- Angin
Tenaga angin sudah dimanfaatkan orang sejak lama. Misalnya, untuk menjalankan mesin penggiling jagung dan air serta para nelayan yang menggunakan energi angin untuk menggerakkan kapal layarnya. Saat ini energi angin digunakan untuk menghasilkan listrik melalui alat yang disebut aerogenerator.
Baca juga: Komponen Energi Alternatif Biogas
- Air
Air selalu mengalir dari tempat yang tinggi ke rendah. Aliran air yang sangat deras merupakan sumber energigerak. Energi gerak ini dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik. Pada stasiun pembangkit listrik tenaga air, air biasanya dibendung sehingga permukaannya menjadi tinggi.
Air yang dibendung posisinya lebih tinggi dari pada stasiun pembangkit listriknya. Aliran air tersebut memutar turbin yang dihubungkan dengan generator. Generator berputar menghasilkan energi listrik.
- Panas bumi
Pusat bumi terbentuk dari lapisan batuan yang sangat panas. Hal ini menunjukkan bahwa bumi merupakan sumber energi panas yang sangat besar. Tenaga panas bumi digunakan untuk menghasilkan listrik.
Prosesnya air dingin dari permukaan dipompa dan dialirkan melalui pipa ke dalam tanah hingga ke lapisan batuan panas dan berubah menjadi uap air panas. Uap panas ini mengerakkan turbin yang kemudian memutar generator sehingga menghasilkan listrik.
- Gelombang air laut
Gelombang air laut saat memecah di pantai menghasilkan banyak energi. Energi ini dapat diubah menjadi energi listrik.
- Bahan bakar bio
Bahan bakar bio merupakan bahan bakar yang berasal dari makhluk hidup, baik hewan maupun tumbuhan berbiji yang mengandung minyak (seperti bunga matahari, jarak, kelapa sawit, kacang tanah, dan kedelai). Bahan bakar tersebut dikenal sebagai biodiesel yang dapat digunakan sebagai pengganti solar.
Keuntungan energi alternatif
Sumber energi alternatif memiliki keuntungan:
- Sumber energi alternatif dapat terus menerus digunakan karena tidak akan habis.
- Energi yang dihasilkan sangat besar, seperti energi panas dan cahaya matahari.
- Energi alternatif tidak mencemari lingkungan karena tidak menghasilkan zat yang berdampak pada lingkungan.
Baca juga: Mengapa Kita Memerlukan Energi Alternatif?
Kesulitan pemanfaatan energi alternatif
Kesulitan dalam pemanfaatan energi alternatif anatara lain:
- Dibutuhkan biaya yang besar untuk dapat memanfaatkan energi alternatif.
- Dibutuhkan teknologi tinggi untuk mengubah energi alternatif menjadi bentuk energi yang dapat digunakan.
- Adanya energi alternatif dipengaruhi oleh musim.
Referensi:
- Riyadi, S. (2015). Peningkatan Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Pokok Bahasan Macam-Macam Energi Alternatif dan Cara Penggunaannya dengan Menggunakan Strategi Guided Note Taking dan Matrik Ingatan Kelas IV di MI Ma'arif NU Kedungurang Tahun Pelajaran 2014/2015. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri Purwokerto .
- Situmorang, E. B. (2021). Analisis Kesulitan Belajar Materi Pemanfaatan Sumber Energi Alternatif Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas IV SD Negeri 054608 Sawit Hulu Tahun Ajaran 2020/2021. Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan, Universitas Quality Medan.