Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Retia Kartika Dewi
Ragam hias disebut juga ornamen.
|
Editor: Retia Kartika Dewi

KOMPAS.com - Ragam hias disebut juga ornamen.

Dilansir dari buku Prakarya Dan Kewirausahaan Tata Busana (2020) oleh Suprihatiningsih, ragam hias merupakan salah satu bentuk karya seni rupa yang sudah berkembang sejak zaman prasejarah.

Ragam hias di Indonesia dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu lingkungan alam, flora dan fauna, serta manusia yang hidup di dalamnya.

Penerapan ragam hias flora, fauna, dan lainnya pada bahan tekstil banyak dijumpai di berbagai daerah di Nusantara.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Alat Mengukir Ragam Hias di Atas Bahan Kayu

Penerapan ragam hias ini dapat dilakukan dengan cara:

  1. Membatik
  2. Menenun
  3. Membordir
  4. Menyulam
  5. Melukis

Dikutip dari buku Ayo Membuat Kerajinan Tekstil (2022) oleh Moch. Ricky Fachrizal, tekstil adalah bahan yang berasa dari serat yang diolah menjadi bahan atau kain sebagai bahan untuk membuat busana dan berbagai produk kerajinan.

Fungsi ragam hias tidak hanya untuk menambah keindahan atau estetika tetapi juga memiliki simbol atau makna.

Baca juga: Mengenal Ragam Hias pada Kain Songket dan Kain Batik

Ragam hias juga disebut identitas suatu daerah yang memiliki keunikan dan karakteristik yang berbeda dari daerah satu dengan lainnya.

Ragam hias daerah diaplikasikan pada bermacam-macam benda seperti kain, ukiran pada rumah dan perabotan rumah tangga, senjata tradisional, alat musik tradisional, busana daerah, serta aksesoris, dan perhiasan.

Adapun unsur hiasan yang terdapat pada ragam hias setiap produk kerajinan tekstil memiliki nilai tradisi yang begitu kental.

Itulah penjelasan mengenai pengertian ragam hias dan cara penerapannya pada bahan tekstil.

Baca juga: Macam-macam Ragam Hias Bali dan Yogyakarta beserta Maknanya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi