Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/ElizaNavianaDamayanti
Ilustrasi nulis lan maca pawarta
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Teks pawarta yaitu teks berita yang merupakan salah satu jenis teks yang di dalamnya terdapat berbagai informasi dalam bentuk berita. Baik itu mengenai peristiwa tertentu yang disebarkan lewat media tertentu seperti media televisi, radio, internet, dan sebagainya.

Informasi yang terdapat pada teks berita itu biasanya harus bersifat fakta dan nyata. Akan tetapi, biasanya tidak semua informasi yang ada bisa dijadikan sebagai berita.

Sementara dalam bahasa Jawa, ini disebut dengan kata pawarta yang artinya teks berita yang dihadirkan dalam bahasa Jawa. Kalimat dalam teks pawarta ini pun terbagi menjadi dua, yaitu teks fakta dan opini.

Fakta maksudnya kenyataan dan bisa dibuktikan berdasarkan grafik, gambar, foto, tabel dan sebagainya. Sementara opini berisi pendapat maupun hasil pemikiran penulis pawarta yang belum dilaksanakan. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: 7 Contoh Teks Berita Singkat dengan Unsur 5W + 1H

Lalu bagaimana langkah awal untuk menulis pawarta? Coba perhatikan urutan menulis pawarta di bawah ini!

Perangane pawarta

Perangane pawarta (bangunan cerita) yang pokok seperti di bawah ini:

Irah-irahan (judul)

Usahakan membuat judul yang bisa memudahkan para pembaca untuk mengerti maknanya. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika menulis irah-irahan pawarta, yaitu:

Alinea pambuka

Alinea pambuka di dalam pawarta itu harus bisa memperhatikan tiga hal ini, yaitu:

Awak pawarta

Di dalam awak pawarta ini, mewujudkan isi dari sebuah pawarta, biasanya awak pawarta ini mewujudkan bagian yang tidak terlalu penting jika dibandingkan dengan alinea sebelumnya.

Maka dari itu, di sini ditelaah piramida terbalik, yaitu kalimat dibagian sebelah bawah mewujudkan informasi yang kurang penting sehingga bisa dipotong. 

Awak-awak di sini yaitu pokok-pokok atau bagian penting yang membangun pawarta. Di dalam Bahasa Indonesia, lumrah disebut unsur atau struktur berita. Awake pawarta yaitu dengan wujud 5W + 1H seperti dibawah ini:

Panutupe pawarta

Bagian yang terakhir dari pawarta yaitu penutup. Penutup pawarta jenisnya seperti di bawah ini:

Titikane pawarta

Titikane pawarta Bahasa Jawa yang baik adalah:

Cara mencari pawarta

Cara mencari pawarta, yaitu:

Tandha jeda ing pamacane pawarta

Di dalam membaca teks pawarta, ada bagian jeda yang harus kita mengerti. Tanda-tanda jeda tersebut yaitu:

  • Tandha garis miring cacah siji (/), artinya sama dengan tanda koma (,), yaitu berhenti sebentar dalam membaca teks pawarta.
  • Tandha garis miring cacah loro (//), artinya sama dengan tanda titik (.), yaitu berhenti sementara waktu dalam membaca teks pawarta
  • Tandha padha karo (=), artinya pembaca teks pawarta dibagian baris tersebut akan dilanjutkan di bagian baris berikutnya.

Urutan menulis pawarta

Urutan menulis pawarta yaitu seperti di bawah ini:

  • Tanggap ing sasmita

Tanggap ing sasmita artinya ingin mengerti apa yang sedang terjadi disekitarmu. Ada kejadian apa yang sedang terjadi dan menarik untuk bisa menjadi ide di dalam membuat teks pawarta.

  • Nglumpuke data migunakake 5 W + 1 H

Pawarta yang sedang kita temui lalu ditulis dengan menggunakan 5W + 1H. Jika ada yang bisa untuk memberikan informasi bisa diwawancarai sebagai narasumber dari pawarta tersebut

  • Nyusun data dadi pawarta

Data yang sudah dikumpulkan lalu disusun menjadi teks pawarta yang lengkap. Urutannya bisa dimulai dari unsur apa saja yang dirasa bisa menjadi pembukaan teks pawarta, lalu ceritakan unsur 5W +1H sampai selesai.

  • Menehi irah-irahan

Setelah menjadi teks pawarta, carilah judulnya. Judul itu harus bisa menarik perhatian. Jadi sebaiknya judul itu menggunakan kata yang mudah dimengerti.

Baca juga: 5 Kegunaan Berita bagi Pelajar, Apa Sajakah Itu?

Referensi:

  • Sari, V. A. K. (2023). Ngindhakake Kaprigelan Nyerat Teks Pawarta Basa Jawa Ragam Ngoko Kanthi Media Gambar Berseri Tumprap Siswa Kelas VIII SMP Angkasa Lanud Adi Soemarmo. Universitas Sebelas Maret
  • Ridwan, M. (2022). Analisis Deiksis pada Pawarta Majalah Djaka Lodang dan Pemanfaatannya sebagai Materi Ajar Bahasa Jawa di SMA. Universitas Sebelas Maret
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi