Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Membuat Produk Kerajinan dari Limbah Organik

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/ElizaNavianaDamayanti
Membuat Produk Kerajinan dari Limbah Organik
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Menciptakan produk kerajinan membutuhkan keterampilan dan keahlian sesuai dengan bahan dasar yang digunakannya. Selain itu, setiap bahan dasar juga memengaruhi teknik pengolahannya.

Yuk, Kita bahas lebih lengkapnya di bawah ini!

Kriteria pemilihan bahan produk kerajinan

Berikut kriteria yang perlu kamu perhatikan dalam menentukan bahan yang potensial untuk pengolahan produk kerajinan:

Sebagaimana prinsip pengolahan limbah, yaitu mengurangi, menggunakan kembali, dan mendaur ulang maka sebaiknya bahan yang digunakan adalah limbah yang ada di sekitar kita.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam berkarya, terdapat kemungkinan trial and error. Oleh karena itu, bahan yang dipilih atau disiapkan sebaiknya melebihi jumlah produk yang dinginkan. Hal ini untuk mengantisipasi apabila terjadi kegagalan selama proses berkarya.

Sebagai perajin pemula, sebaiknya memilih bahan yang mampu diolah. Sebab, apabila terdapat bahan yang potensial untuk dijadikan kerajinan, tetapi kita tidak mampu mengolahnya, tentu akan banyak kendala yang ditemui nantinya.

Potensi bahan limbah organik

Bertambahnya limbah organik setiap tahun menjadi permasalahan yang belum sepenuhnya teratasi sehingga pembuatan kerajinan khas suatu daerah berbahan limbah dapat membantu mengatasi permasalahan tersebut.

Berikut beberapa potensi limbah organik sebagai bahan kerajinan dari kondisi wilayahnya:

  1. Daerah pesisir pantai/laut, banyak ditemukan limbah cangkang kerang, tempurung kelapa, sisik ikan, dan tulang ikan.
  2. Daerah pegunungan, banyak ditemukan limbah kayu pinus, kayu abasia, dan kayu kamper.
  3. Daerah peternakan, banyak ditemukan limbah tulang-tulang hewan ternak, seperti tulang sapi, kerbau, kambing, ayam, serta unggas lainnya.
  4. Daerah perkotaan, banyak ditemukan limbah kertas, kardus, atau kulit telur.

Mendesain produk kerajinan 

Mendesain produk adalah proses membuat keseluruhan rancangan produk. Oleh karena bersitat keseluruhan maka rancangan tersebut meliputi ide, alat dan bahan, sketsa produk, serta kemasan hingga terwujudnya sebuah produk yang memiliki nilai.

Sebuah rancangan bersifat berkelanjutan (sustainable design), yang berarti tidak hanya cukup secara ekonomi, tetapi harus mengintegrasikan isu-isu lingkungan, sosial, dan budaya ke dalam produk. Dengan demikian, desain lebih dapat bertanggung jawab dalam menjawab tantangan dalam masyarakat.

Langkah membuat produk kerajinan 

Selain keterampilan, seseorang juga membutuhkan ketekunan yang dapat melahirkan inovasi untuk mengolah limbah menjadi sebuah produk baru yang layak untuk diperjualbelikan. Setiap limbah organik memiliki tahap pengolahan yang berbeda. 

Nilai tambah produk kerajinan

Produk kerajinan merupakan bentuk cipta karsa dan rasa seorang perajin. Sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya, inovasi merupakan hal penting dalam penciptaan produk.

Hal ini akan meningkatkan nilai tambah dari produk tersebut. Berikut hal yang dapat menjadi nilai tambah suatu produk kerajinan:

Baca juga: Jawaban dari Soal Sebuah Produk Kerajinan Akan Kelihatan

Referensi:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi