KOMPAS.com - Beruang dikenal melakukan hibernasi atau tidur panjang ketika memasuki musim dingin. Lalu, bagaimana dengan beruang kutub yang hidup di daerah kutub yang selalu dingin? Apakah beruang kutub hibernasi?
Jawabannya adalah tidak, beruang kutub tidak melakukan hibernasi seperti beruang lainnya.
Beruang kutub berburu ketika musim dingin
Di kutub yang dingin, beruang kutub berevolusi sepenuhnya agar dapat bertahan dengan habitatnya.
Mereka mengembangkan struktur tubuh dan fungsi fisiologis yang membuatnya dapat tetap aktif pada suhu kutub yang sangat dingin.
Baca juga: Mengapa Beruang Melakukan Hibernasi
Ketika musim dingin tiba, beruang kutub tidak berhibernasi seperti kerabatnya beruang coklat. Mereka cenderung aktif berburu.
Dilansir dari Arctic Kingdom, pada musim dingin setelah air membeku beruang kutub akan meninggalkan tempat mereka dan mulai menjelajahi lautan beku.
Mereka bejalan sangat jauh di siang maupun malam hari untuk mencari lubang pernapasan anjing laut pada lapisan es.
Dilansir dari NASA Science, beruang kutub akan bertengger di atas es dekat lubang pernapasan dan menyergap anjing laut yang naik ke permukaan untuk mengambil napas.
Tidak jarang beruang kutub juga menerobos es dekat untuk masuk ke sarang anjing laut.
Baca juga: Anjing Laut dan Singa Laut, Serupa Tapi Tak Sama
Beruang kutub hamil membuat sarang
Beruang kutub hamil akan membuat sarang dengan menggali lereng untuk mendapatkan lingkungan yang hangat.
Mereka akan tetap berada di sana hingga anaknya lahir dan berkembang.
Hal tersebut dikarenakan anak beruang lahir dalam keadaan buta dan bulu yang tipis sehingga sangat rentan terhadap suhu dingin dan predator.
Namun, induk beruang tersebut tidak melakukan hibernasi, mereka hanya menurunkan suhu tubuhnya lebih rendah untuk mengurangi tingkat metabolismenya.
Dilansir dari Norsk Polarinstitutt, induk beruang kutub akan mengikis es dari langit-langit setiap beberapa hari agar es tidak menutupi jalan masuknya oksigen.
Hal ini membuktikan induk beruang kutub tidak melakukan hibernasi selama berada di dalam sarangnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.