KOMPAS.com - Apresiasi adalah proses penilaian atau penghargaan terhadap suatu karya oleh penikmat atau pengguna karya tersebut. Agar terjadi proses apresiasi tersebut maka calon pengguna harus mengetahui dan mengenal produk terlebih dahulu.
Apa yang dapat dilakukan agar produk dikenal dan disukai pengguna?
Yuk, simak artikel di bawah ini!
Baca juga: Membuat Produk Kerajinan dari Limbah Organik
Pemasaran
Pemasaran produk adalah usaha memasarkan sebuah produk dengan cara tertentu untuk memperkenalkan produk secara lebih luas sehingga penjualan akan meningkat.
Pada kegiatan ini, product knowledge atau keseluruhan informasi mengenai produk harus dikenalkan kepada calon konsumen, terutama nilai tambah (value added) yang dimiliki oleh produk tersebut.
Suatu produk akan lebih berharga apabila memiliki nilai tambah di dalamnya. Berikut adalah cara menciptakan nilai tambah dari suatu produk:
- Menyediakan fitur tambahan dari berbagai sisi, mulai dari kualitas, fungsi hingga tampilan. Akan tetapi, fitur tambahan ini harus sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen.
- Menawarkan layanan kenyamanan atau kustomisasi yang dapat dilakukan dengan memberikan penawaran layanan pengiriman gratis atau menawarkan jasa desain sesuai keinginan calon konsumen.
- Branding, yaitu penguatan merek melalui logo, slogan, atau hal lainnya yang memberikan identitas atau ciri khas produk.
- Mengiklankan produk agar menarik banyak konsumen baru.
- Menawarkan promosi penjualan, misalnya dengan memberikan kupon diskon pembelian.
- Memberikan nilai tambah atau value added pada produk memiliki beberapa manfaat, di antaranya, penjual dapat memasang harga yang lebih tinggi, membuat produk terlihat lebih menonjol, dan menciptakan efisiensi biaya untuk jangka panjang.
Presentasi
Presentasi adalah kegiatan komunikasi yang bertujuan untuk menyampaikan informasi terhadap suatu ide atau produk. Terdapat tiga komponen penting dalam presentasi yang harus diperhatikan, yaitu presenter, media, dan audiens.
Presentasi yang baik akan memberikan dampak dang baik pula bagi pihak yang melakukan presentasi. Oleh karena itu, persiapan yang matang dari prokan agar presentasi berjalan dengan efekti, efisien. dan meyakinkan. Sebagai bentuk dan promosi, presentasi memiliki dua tujuan, yaitu:
- Memberi informasi (to inform), presenter menyampaikan informasi mengenai produk yang dibuat, meliputi proses, bahan, konsep, dan sebagainya.
- Memengaruhi (to persuade), presenter harus bisa memengaruhi audiens agar tertarik dan membeli produk yang dipresentasikan.
Strategi pemasaran
Strategi pemasaran adalah rencana rinci yang memuat cara menjual sebuah produk. Strategi pemasaran bertujuan untuk memastikan cara yang sesuai agar sebuah produk dapat dipasarkan dengan efektif kepada target pasar. Berikut adalah langkah mewujudkan strategi pemasaran produk yang tepat.
Memahami target pasarTujuan utama dari strategi pemasaran adalah membuat produk dikenali serta digunakan oleh banyak orang. Dengan demikian, memahami kondisi dan kebutuhan pasar adalah langkah utama yang perlu dilakukan.
Untuk memahaminya, kamu harus mencari tahu apa yang dicari oleh konsumen. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan pencarian di internet atau wawancara dengan beberapa konsumen dari target pasar.
Oleh karena itu, memahami target pasar harus dilakukan sebelum membuat atau menciptakan sebuah produk.
Menciptakan produk kerajinan yang unikSetelah memahami kebutuhan konsumen, kita perlu membuat produk yang unik, yaitu produk yang berbeda dari produk yang ada di pasaran. Oleh karena itu, inovasi dan kreativitas sangat dibutuhkan dalam proses ini.
Melakukan promosi sesuai target pasarTerdapat variabel 4P atau marketing mix yang penting dalam strategi pemasaran, yaitu product, price, place, dan promotion.
Promosi bertujuan untuk meningkatkan brand awareness. Dalam menjalankan risisiper promosi, kita perlu memperhatikan waktu pelaksanaan promosi, media yang digunakan, dan mempelajari strategi promosi yang dilakukan oleh kompetitor.
Media promosi dikelompokkan menjadi dua, yaitu promosi above the line dan below the line. Above the line marketing adalah promosi dengan jangkauan yang luas melalui iklan cetak, TV, radio, atau outdoor.
Sementara below the line marketing adalah promosi dengan jangkauan pasar yang lebih spesifik, yaitu melalui email marketing, pameran, bazar, dan sebagainya.
Memanfaatkan pemasaran onlinePada era digital, pemasaran dapat dilakukan secara digital, seperti melalui media sosial atau marketplace.
Penentuan HPP (Harga Pokok Pejualan) produk kerajinan
Penetapan harga jual yang efektif merupakan hal penting dalam mengoptimalkan keuntungan bagi penjual. Terdapat beberapa strategi yang dapat digunakan untuk menetapkan harga jual produk, salah satunya adalah cost plus pricing method.
Cost plus pricing method adalah penentuan harga jual dengan cara menambahkan laba yang diharapkan dengan jumlah modal yang telah dikeluarkan selama proses pembuatan produk.
Baca juga: Mengenal Ruang Lingkup Produk Kerajinan Limbah Organik
Referensi:
- Suwijik, S. P., Puteri, W. J. A., Permata, D. A. I., Ahadiyah, B., Zahro, A. Y., & Magfiroh, I. S. (2024). Pemberdayaan Masyarakat dalam Kegiatan Optimalisasi Daur Ulang Sampah Plastik Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Jual Tinggi: Community Empowerment in Optimizing Plastic Waste Recycling Activities into Handicrafts with High Selling Value. JAMAS: Jurnal Abdi Masyarakat, 2(1), 385-390.
- Wayan, E. S. N., Sulatra, I. K., Putra, I. K. S. A., & Mahardika, K. W. (2023). Meningkatkan Kesadaran Siswa/i dalam Pengolahan Sampah Organik dan Non-Organik Menjadi Kerajinan Tangan yang Lebih Bermanfaat. Jurnal Abdi Dharma Masyarakat (JADMA), 4(2), 150-155.