KOMPAS.com - Jamur atau fungi terbagi ke dalam beberapa filum, salah satunya adalah jamur Ascomycota. Apakah ciri-ciri jamur Ascomycota?
Ascomycota adalah kelompok jamur yang sangat beragam dan memiliki lebih dari puluhan ribu spesies di dalamnya. Ciri-ciri jamur Ascomycota adalah:
- Memiliki askus
- Memiliki hifa bersekat
- Membentuk konidia untuk reproduksi aseksual
Baca juga: Kingdom Fungi: Karakteristik dan Manfaatnya
Memiliki askus
Dilansir dari Encyclopedia Britannica, Ascomycota bercirikan askus atau struktur seperti kantong yang berisi empat hingga delapan askospora.
Askus dapat terbentuk secara individu ataupun berkelompok yang kemudian disebut sebagai aski.
Askospora adalah spora seksual dari jamur Ascomycota. Askospora biasanya berukuran lebih besar daripada spora aseksualnya.
Askospora dari perkawinan hifa anteridium dan askogonium melalui plasmogami.
Adapun, askospora dalam askus dapat melakukan kariogami untuk kemudian dilepaskan dan berkecambah membentuk jamur yang baru.
Baca juga: Tumbuhan yang Berkembang Biak dengan Spora
Memiliki hifa bersekat
Ciri-ciri jamur Ascomycota adalah memiliki hifa bersekat atau bersepta.
Hifa jamur Ascomycota dipisahkan oleh septa berpori sederhana yang memungkinkan transfer sitoplasma dari satu sel ke sel lainnya.
Dilansir dari The University of Adelaide, hifa bersekat Ascomycota menunjukkan ciri khas badan Woronin yang dapat menyumbat porinya ketika terjadi cedera pada segmen hifa.
Membentuk konidia untuk reproduksi aseksual
Ciri-ciri jamur Ascomycota selanjutnya adalah membentuk konidia untuk reproduksi aseksual.
Dilansir dari Plant Parasites of Europe, konidia adalah spora aseksual yang dihasilkan oleh tunas di ujung hifa khusus yang disebut konidiofor.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.