KOMPAS.com - Do, does, did, dan done merupakan kata kerja dan auxiliary verb (kata kerja bantu) dalam Bahasa Inggris. Sebagai kata kerja bantu, semua kata tersebut menghubungkan antara subjek dengan kata kerja utama pada sebuah kalimat.
Do, does, did, dan done biasanya ditemukan pada jenis kalimat negatif dan interogatif.
Keempat kata tersebut juga dapat ditemukan pada kalimat positif, tetapi hanya sebagai kata kerja utama bukan kata kerja pembantu.
Saat menjadi kata kerja, do, does, did, dan done memiliki arti "melakukan".
Walaupun keempatnya memiliki fungsi dan makna yang sama, terdapat perbedaan pada penggunaannya.
Simaklah penjelasan tentang penggunaan do, does, did, dan done dalam artikel ini!
Baca juga: Apa Itu Auxiliary Verb?
Do dan does
Do dan does adalah kata kerja bentuk utama atau main verb. Kedua kata ini digunakan pada kalimat simple present tense, baik sebagai verb maupun auxiliary verb.
Perbedaan antara do dan does terdapat pada subjeknya. Do digunakan untuk subjek I, you, we, they, dan nama orang jamak.
Sementara itu, does digunakan untuk subjek he, she, it, dan nama orang tunggal.
Berikut contoh penggunaan do dan does dalam kalimat Bahasa Inggris. Perhatikan struktur kalimatnya, ya!
- I do my homework. (Saya mengerjakan pekerjaan rumah saya)
- I don't eat seafood. (Saya tidak memakan hidangan laut)
- Do you eat seafood? (Apakah kamu memakan hidangan laut?)
- She does the dishes. (Dia mencuci piring)
- She doesn't wash the dishes. (Dia tidak mencuci piring)
- Does she wash the dishes? (Apakah dia mencuci piring?)
Baca juga: Simple Present Tense: Pengertian, Rumus, Fungsi, dan Contohnya
Did
Did adalah bentuk lampau dari do dan does. Sebagai bentuk lampau, did biasanya digunakan pada kalimat yang menyatakan peristiwa pada masa lalu, yaitu simple past tense.
Did dapat digunakan pada semua subjek, baik subjek tunggal maupun jamak. Selain itu, kalimat yang menggunakan did akan memiliki perspektif lampau.
Berikut contoh penggunaan did pada kalimat Bahasa Inggris.
- I did my homework last night. (Saya mengerjakan pekerjaan rumah saya tadi malam)
- She did the dishes yesterday. (Dia mencuci piring kemarin)
- We did the assignment together. (Kami mengerjakan tugas bersama-sama)
Baca juga: Simple Past Tense: Pengertian, Rumus, Fungsi, dan Contohnya
- He didn't call you last week. (Dia tidak meneleponmu minggu kemarin)
- Did he call you last week? (Apakah dia meneleponmu minggu kemarin?)
- Yeri didn't sleep last night. (Yeri tidak tidur tadi malam)
- Did Yeri sleep last night? (Apakah Yeri tidur tadi malam?)
Done
Done adalah bentuk past participle atau bentuk ketiga dari do dan does. Done digunakan untuk menyatakan kejadian masa lalu yang masih berhubungan dengan masa sekarang.
Biasanya, done digunakan pada kalimat bentuk perfect, seperti present perfect tense, past perfect tense, atau present perfect continuous tense.
Hal yang membedakan done dengan do/does dan did, yaitu done bukan merupakan auxiliary verb atau kata kerja bantu.
Done hanya dapat berperan sebagai kata kerja yang menjelaskan kegiatan subjek. Sama seperti did, done dapat digunakan pada semua subjek.
Baca juga: Simple Perfect Tense: Pengertian, Rumus, dan Contoh Kalimat
Oleh karena itu, done tidak bisa digunakan sebagai awalan pada kalimat interogatif atau sebagai kata pembantu negasi pada kalimat negatif.
Berikut contoh penggunaan done dalam kalimat Bahasa Inggris:
- I've done my homework. (Saya sudah mengerjakan pekerjaan rumah saya)
- I haven't done my homework. (Saya belum mengerjakan pekerjaan rumah saya)
- Have I done my homework? (Sudahkah saya mengerjakan pekerjaan rumah saya?)
- They have done everything for this competition. (Mereka telah melakukan segalanya untuk kompetisi ini)
- They haven't done anything for this competition. (Mereka belum melakukan apa pun untuk kompetisi ini)
- Have they done anything for this competition? (Sudahkah mereka melakukan sesuatu untuk kompetisi ini?)
Referensi:
- Greenbaum, S., & Nelson, G. (2002). An Introduction to English Grammar. Edinburgh: Pearson Education Limited.
- Swan, M. (2005). Practical English Usage (Third Edition). Oxford: Oxford University Press.